Makanan Tradisional Indonesia Ini Mulai Jarang Ditemui, Konon Diadaptasi dari Kue Kuno untuk Upacara Keagamaan

BACA JUGA:KISAH SAHABAT NABI: Abdullah Dzul Bijadain, Dapat Doa Istimewa dari Rasulullah saat Wafat

Beberapa varian kue Putu juga memiliki isian seperti gula merah atau biji wijen. 

Rasanya yang manis teksturnya yang lembut, serta aroma khas kelapa membuat kue Putu menjadi hidangan yang disukai oleh banyak orang.

Dalam perkembangannya, kue Putu juga mengalami variasi dalam bahan dan presentasi.

 Ada kue Putu yang menggunakan pewarna alami, seperti daun pandan atau ubi ungu untuk memberikan tampilan yang lebih menarik. 

BACA JUGA:Baca Novel Dapat Saldo DANA Gratis, Download 3 Aplikasi Ini!

Selain itu ada juga kue Putu modern yang mengkombinasikan berbagai bahan, seperti cokelat keju atau manisan buah sebagai isian.

Hingga saat ini kue Putu tetap menjadi salah satu makanan tradisional yang popular, dan dapat ditemukan di berbagai daerah di Indonesia.

 Kue ini tidak hanya disajikan dalam acara perayaan, tetapi juga dapat dinikmati sebagai camilan sehari-hari. 

Kue Putu tidak hanya memuaskan rasa, tetapi juga membawa kenangan dan cerita tentang budaya Indonesia yang kaya dan beragam.

BACA JUGA:8 Daerah Dengan Tata Kota Terbaik di Indonesia, Palembang Masuk Daftar, Tapi Juaranya Kota Ini

Dan inilah 6 hal yang harus kamu ketahui dari kue Putu, kue Legendaris yang masuk ke kebudayaan Indonesia.

1. Rasa yang lezat

Kue putu memiliki rasa yang unik dan lezat. 

Terbuat dari tepung beras yang dicampur dengan gula kelapa, kue putu memiliki tekstur yang kenyal dan manis. 

Sumber: