RDPS
Honda

Batu Malin Kundang Benar dari Kutukan? Berikut Ini Destinasi Wisata di Sumatera Barat Berbau Legenda

Batu Malin Kundang Benar dari Kutukan? Berikut Ini Destinasi Wisata di Sumatera Barat Berbau Legenda

Danau Singkarak, Sumatera Barat.-Istimewa/Net-

BACA JUGA:5 Keunikan Tarian dari Sumbar Ini, Gerakannya Enerjik, Konon Pertama Kali Muncul pada Abad Ke-16

Sungai Janiah merupakan sebuah tempat wisata yang terletak di jorong Sungai janiah Negeri tabek panjang, Kecamatan baso, Kabupaten Agam.

Tempat wisata ini juga menyimpan cerita legenda yang sampai sekarang masih diceritakan Alkisah ikan Sakti itu berasal dari seorang anak balita yang menghilang dari orang tuanya.

Saat membuka perladangan di perbukitan di sekitar kolam ikan Sakti yang kini lokasinya persis di depan masjid perkampungan Sungai janiah balita itu hilang ketika orang tuanya sedang asyik mencangkul di ladangnya.

Orang tuanya pun mencarikan kembali di sekitar kawasan perladangan itu meski sudah dicari berhari-hari berminggu-minggu dan hitungan bulan namun si anak tidak kunjung bertemu.

BACA JUGA:Tradisi Peringatan Asyura di Sumbar, Bangun dan Hiasi Patung, Arak Keliling Kota, Lalu Hancurkan di Pantai

Suatu ketika warga dikejutkan dengan peristiwa aneh kemunculan seekor ikan yang mencicipi dan minta makanan dari sebuah kolam yang tidak jauh lokasinya dari tempat suami istri petani yang kehilangan balita itu berladang.

Entah siapa yang memberikan info pertama ikan dan sendok makan itu diduga kuat adalah balita yang hilang informasi itu pun cepat menyebar di seanteros kampung hingga kini warga setempat mempercayai keberadaan legenda itu.

3. Danau Maninjau 

Terdapat sebuah legenda yang berkembang secara turun temurun di kalangan masyarakat setempat mengenai asal muasal dari Danau Maninjau.

BACA JUGA:5 Kota Terdingin di Sumatera Barat: Bukan Padang Juaranya, Tetapi Kota Ini

Legenda ini dikenal orang sebagai bujang sembilan yang menceritakan kisah 10 bersaudara kakak beradik yang terdiri dari 9 orang bujang dan seorang gadis.

Alkisah sang gadis menjalin kasih dengan pemuda bernama sigiran tetapi kisah cinta berujung dengan munculnya fitnah dari ke-9 bujang ini menuduh hubungan yang terjadi antara keduanya telah melampaui batas normal masyarakat dengan tujuan yang dilontarkan oleh ke-9 saudaranya.

Sang gadis beserta kekasihnya kemudian bersumpah keduanya akan melompat ke kawah Gunung tinjau atau sitinjau untuk membuktikan kesucian dari mereka.

Sebelum melompat mereka berkata dengan lantang jika mereka bersalah maka gunung tersebut tidak akan meletus tetapi jika mereka berdua tidak bersalah maka gunung tersebut akan meletus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: