Honda

Warung Terpencil di Tengah Hutan Belantara Kabupaten Garut, Jauh dari Manapun, Tapi Kok Ramai Pembeli?

Warung Terpencil di Tengah Hutan Belantara Kabupaten Garut, Jauh dari Manapun, Tapi Kok Ramai Pembeli?

Warung terpencil di tengah hutan belantara Kabupaten Garut, jauh dari manapun, tapi kok ramai pembeli?-Tangkapan layar Youtube/@Viavio-

PALEMBANG, PALPRES.COM - Mungkin terdengar aneh saat mengetahui bahwa ada warung yang berada sendirian di tengah hutan belantara.

Membuka usaha warung tentu haruslah di tempat yang ramai agar dikunjungi pembeli. 

Sementara di hutan belantara identik dengan sunyi sepi.

Sangat jarang orang berlalu lalang di hutan.

BACA JUGA:Rekomendasi 5 Warung Soto Terkenal Di Kota Palembang, Sudah Ada Sejak Tahun 90an

Siapa yang mau beli di warung itu? 

Nyatanya ada orang yang justru memilih mendirikan warung di tengah hutan.

Sekalipun tempatnya sunyi dan mencekam apabila malam tiba. 

Salah satunya warung terpencil di tengah hutan belantara di Kabupaten Garut, Jawa Barat. 

BACA JUGA:Bisa Hasilkan Omzet Rp900.000 Perhari, Warung di Atas Tumpukan Sampah Tetap Laris

Warung ini adalah satu-satunya bangunan di tengah hutan itu. 

Letaknya berada jauh dari rumah-rumah penduduk. 

Sebuah pemandangan yang terlihat aneh tapi nyata.

Kok bisa mendirikan warung di tengah hutan yang sepi?

BACA JUGA:Warung Terpencil di Pesisir Pantai Kabupaten Pangandaran, Sambil Makan Bisa Nikmati Pemandangan Ajib

Memangnya siapa yang mau beli?

Begitulah pertanyaan yang bergelayut di benak kamu saat pertama kali melihat warung ini.

Pasalnya warung ini benar-benar terisolasi. 

Berada jauh dari keramaian manapun.

BACA JUGA:Warung Unik di Lampung, Sendirian Terapung di Tengah Laut, Pembeli Harus Pakai Perahu

Benar-benar terpencil dan terisolasi. 

Warung ini berada di sebuah kampung yang terisolir. 

Bahkan jalan di kampung itu masih ekstrim dengan menanjak, berbatu, dan berupa tanah merah yang licin.

Tepatnya keberadaan warung unik ini berlokasi di Kampung Kiara Payung.

Adapun secara administrasi, kampung tersebut berada di Desa Sukarame, Kecamatan Caringin, Garut, Jawa Barat.

Meski memang terletak di hutan belantara, warung ini nyatanya pembeli ramai sekali.

Dilansir dari video YouTube Viavio yang diunggah pada 5 Mei 2022 silam, diketahui warung ini juga sekaligus rumah dari pemiliknya.

Pemiliknya merupakan sepasang suami istri yang sudah lanjut usia.

Mereka sudah hidup di tempat terpencil itu selama 10 tahun.

Seperti disebutkan tadi bahwa warung dan rumah mereka berada amat jauh dari rumah penduduk di kampung itu. 

Hanya di pesisir jalan kampung kecil di hutan, tampak memang pembeli di warung ini selalu berdatangan.

Lantaran warung ini juga jadi tempat persinggahan para pelintas jalan penghubung antar desa tersebut.

Warungnya sendiri unik.

Hanya berwujud bangunan sederhana yang didominasi papan kayu.

Di sekelilingnya ada pepohonan rindang. 

Menariknya, warung ini seakan mudah terlihat karena berlain lantai di tengah hutan lebat.

Ibu dan bapak pemiliknya memang menjadikan area bawah rumahnya untuk difungsikan sebagai warung.

Meskipun berada di tempat sangat terpencil, warung ini ternyata dialiri listrik loh!

Pemilik warung masih menggunakan listrik tenaga air.

Kincir pembangkit listrik tenaga air itu tepatnya berada di sungai yang tak terlalu jauh di belakang warung. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: