Honda

Sejarah Keripik Sanjai di Nagari Sanjay, Warisan Kuliner yang Legendaris di Tanah Minang

Sejarah Keripik Sanjai di Nagari Sanjay, Warisan Kuliner yang Legendaris di Tanah Minang

Sejarah Keripik Sanjai di Nagari Sanjay, Warisan Kuliner yang Legendaris di Tanah Minang--Sumber: fimela.com

PALEMBANG, PALPRES.COM - Keripik Sanjai yang kini menjadi warisan kuliner legendaris di Tanah Minang sangat populer.

Bukan hanya di Sumatera Barat saja, Keripik Sanjai bahkan sudah dikenal oleh masyarakat secara umum di Indonesia.

Lantas bagaimana sejarah keripik sanjai itu?

Keripik Sanjai merupakan jajanan khas masyarakat Minang.

BACA JUGA:6 Pemain Naturalisasi yang Gagal Bersinar, Nomor 5 Padahal Topskor Liga Australia

BACA JUGA:4 Tempat Makan Favorit yang Ada di Kota Palembang, Harga Murah Rasa Bintang Lima!

Suku Minangkabau merupakan suku asli daerah Sumatera Barat yang terkenal dengan kekayaan kulinernya.

Keripik Sanjai adalah sejenis keripik singkong atau kripik yang berasal dari kota Bukittinggi di Sumatera Barat, Indonesia

Keripik Sanjai adalah bagian dari masakan Minangkabau yang kaya dan beragam, yang terkenal dengan penggunaan santan, cabai pedas, dan pengaruh India dan Timur Tengah.

Keripik Sanjai memiliki cerita yang menarik di balik namanya.

BACA JUGA:Periksa NIK KK Anda, Ada 3 BLT Cair Minggu Depan Hanya untuk Kategori Ini

BACA JUGA:5 Merek Baju Terbagus di Indonesia, Tetap Bertahan dari Masa ke Masa

Konon, nama Sanjai diambil dari kata dalam bahasa Minang yang berarti gurih.

Makanan ini pertama kali dibuat oleh seorang ibu rumah tangga bernama Siti Aisyah di Nagari Sanjay, Kabupaten Solok, Sumatera Barat.

Dengan resep turun-temurun dari generasi ke generasi, keripik Sanjai telah menjadi warisan kuliner yang terus terjaga keasliannya.

Proses pembuatan keripik Sanjai membutuhkan ketelitian dan keahlian khusus.

BACA JUGA:ALHAMDULILLAH, Hari Ini 4 Bansos Cair Serentak, KPM Terima Bantuan Tunai dan Sembako

BACA JUGA:Tantangan Mahasiswa Syariah dan Hukum, Berpikir Moderat dalam Menjawab Masalah Hukum

Ubi jalar tersebut dikupas dan diiris tipis menggunakan pisau tajam, lalu irisan ubi jalar direndam dalam air garam selama beberapa saat untuk menghilangkan getahnya.

Kemudian digoreng dengan minyak kelapa secukupnya hingga renyah.

Keripik tersebut dilumuri gula dan pasta cabai sehingga memberikan rasa manis, pedas, dan pedas.

Keripik Sanjai yang juga dikenal sebagai keripik sanjay dan karupuak sanjai ini adalah jajanan populer di Indonesia dan biasa disebut keripik singkong, namun versi Minang adalah yang paling populer.

BACA JUGA:Alhamdulillah! 2 BLT Rp900.000 Cair Lebih Cepat Oktober Nanti, Bagi 10 Juta Pemilik KK

BACA JUGA:Selain Pempek Kapal Selam, Ini 7 Jajanan Tradisional Khas Palembang dengan Nama Unik, Rasanya Dijamin Enak!

Ada tiga jenis kripik sanjai: varian polos yang hanya diberi garam sebagai penyedap rasa, varian rasa manis yang dilapisi gula aren, dan varian paling terkenal yaitu keripik sanjai balado yang manis pedas, dan pedas.

Keripik Sanjay bukan hanya sekedar makanan ringan, tetapi juga merupakan simbol dari kekayaan budaya Nagari Minang.

Makanan ini menjadi ikon kuliner yang memperkaya warisan budaya Indonesia.

Meskipun keripik singkong biasa disebut keripik singkong di Indonesia versi Minang, Keripik Sanjai merupakan varian keripik singkong yang paling populer di Indonesia.

BACA JUGA:Segera Cairkan Dana Bansos PKH Rp750 Ribu dan BPNT Rp600 Ribu, Sebelum Lewat Tanggal Ini!

BACA JUGA:Mau Nikah dengan Gadis Suku Bugis? Siapkan Uang Panai, Besarannya Bikin Tersenyum

Popularitas Keripik Sanjai, khususnya varian Balado turut andil terhadap tumbuhnya peluang bisnis di Sumatera Barat khususnya bagi produsen lokal.

Sebagai hidangan khas budaya Minangkabau, Keripik Sanjai secara tradisional disajikan pada acara-acara seremonial untuk menghormati para tamu selama acara perayaan.

Tidak ada acara khusus dimana Keripik Sanjai menjadi jajanan wajib dalam budaya Minangkabau.

Namun, ini merupakan jajanan populer yang biasa disajikan di berbagai kesempatan, termasuk acara seremonial, jajanan sehari-hari, kumpul keluarga, dan acara terkait pariwisata.

BACA JUGA:Jangan Lewatkan, UMKM Bisa Dapat BLT Rp2.400.000 Cair September Ini, Segera Daftar di Sini

BACA JUGA:TERBARU! ASUS Bakal Luncurkan Smartphone Anyar, Begini Penampakannya

Keripik Sanjay biasa kita jumpai di pasar dan toko suvenir, sehingga pengunjung dapat memilih untuk membawanya pulang sebagai oleh-oleh atau makanan ringan.

Meski zaman terus berubah, keripik Sanjay tetap populer dan menetap di hati banyak orang.

Di era digital ini, keripik Sanjay telah menemukan tempatnya di pasar online dan tetap menjadi favorit di antara makanan ringan lainnya.

Dengan begitu banyaknya pilihan makanan ringan di pasaran, keripik Sanjay tetap mempertahankan keunikan dan kelezatannya yang membuatnya tak lekang oleh waktu.*

BACA JUGA: BLT Rp200.000 Cair Lagi Mulai Hari Ini di Beberapa Daerah, Cek Nama Penerima Disini !

BACA JUGA:Masakan Tradisional, Resep Bobor Bayam Santan Gurih Segar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: