Citraland
Honda

Gondang Naposo, Ajang Cari Jodoh Ala Suku Batak Toba, Banyak yang Berhasil Sampai ke Pelaminan

Gondang Naposo, Ajang Cari Jodoh Ala Suku Batak Toba, Banyak yang Berhasil Sampai ke Pelaminan

Gondang Naposo, Ajang Cari Jodoh Ala Suku Batak Toba, Banyak yang Berhasil Sampai ke Pelaminan--Sumber: instagram.com/ @nazar_tobatak

Jika si perempuan menerima ajakan laki-laki maka keduanya akan saling menyematkan kain khas suku Batak di leher bekang perempuan.

Mereka akan saling berkenalan, berbalas pantun, dan membicarakan banyak hal.

BACA JUGA:Bukan di Bandung, Sedekah Serabi Ala Suku Lintang Ada Ternyata Ada di Empat Lawang, Sumatera Selatan

BACA JUGA:7 Destinasi Wisata Terpopuler di Pandeglang, Banten, Nomor 4 Bisa Merasakan Kehidupan Tradisional Suku Baduy

Jika keduanya dirasa saling cocok, maka akan melanjutkan tarian kedua yang juga sebagi ajang menerima atau menolak laki-laki yang mendekatinya tadi.

Jika keduanya saling setuju dan tertarik, maka pihak keluarga akan membicarakan lebih lanjut mengenai hubungan mereka nantinya.

Sebelum melangsungkan Gondang Naposo, para orang tua dan pemangku adat melakukan diskusi terlebih dahulu atau disebut Tonggo Raja.

Mereka membahas persiapan untuk acara dan mulai mengumpulkan "Naposobulung" dari seluruh desa suku Batak Toba atau sebutan untuk muda mudi suku Batak.

BACA JUGA:Menilik Tradisi 'Menyuling Ayam' dalam Suku Haji, Pelestarian Kearifan Lokal di Sumatera Selatan

BACA JUGA:Selain Pempek yang Menggugah Selera, Ini 4 Ciri Khas Suku Palembang yang Wajib Diketahui

Untuk penutupan tradisi ini biasanya dilakukan pada sore hari, dimana anak perempuan dikembalikan kepada orang tuanya.

Nampaknya melalui "take me out" lokal ini banyak pasangan yang berhasil melangkah sampai ke kursi pelaminan.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: