Berlokasi di Tengah Hutan, Kampung Unik di Ngawi Dihuni Oleh Ratusan Kerbau, Mirip Suasana di Afrika

PALPRES.COM- Hewan ternak kerbau memiliki banyak peran terhadap kehidupan manusia di Indonesia sendiri.

Kerbau dimanfaatkan oleh petani untuk membajak sawah dan sebagai bahan makanan.

Namun saat ini daya tarik masyarakat untuk berternak kerbau semakin berkurang sehingga berdampak terhadap jumlah populasi kerbau yang menurun di tengah merosotnya daya tarik kerbau sebagai hewan ternak tersebut.

Namun, berbeda yang dilakukan warga dusun Bulak Pepe Desa Banyubiru, Kecamatan Widadaran, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.

BACA JUGA:Kampung Unik di Jawa Barat, Hampir Seabad Warganya Tidak Makan Nasi, Mengapa?

Warga setempat justru memanfaatkan untuk berlomba-lomba memelihara hewan ternak yang satu ini.

Dalam satu kampung terhitung terdapat ratusan hewan kerbau yang dipelihara oleh warga.

Hal itu menjadikan lokasi ini banyak dikenal dengan julukan Kampung kerbau.

Suasana kampung yang menampilkan pemandangan alam tengah hutan serta terdapat ratusan hewan kerbau ini dimanfaatkan oleh sebagian masyarakat sebagai objek wisata.

BACA JUGA:Generasi Z Sulit Tinggal Disini, Ini Kampung Unik di Tasikmalaya yang Menolak Listrik dan Teknologi

Uniknya di tengah perkembangan teknologi yang semakin pesat di kampung kerbau masih menggunakan teknik tradisional untuk memelihara ternak kerbau.

Warga atau para peternak di kampung ini memelihara kerbau dengan cara di gembala secara liar.

Mereka menggembala pada pagi dan sore hari dikarenakan lokasi kampung berada di tengah hutan masih terdapat lahan yang luas dan area hutan yang menjadikan kerbau tidak kesulitan untuk mencari makanan.

Daya tarik wisatawan untuk datang di kampung kerbau ini yaitu pada menjelang senja.

Sumber: