Sejarah Panjang Batu Akik Pirus, Pernah Dipakai Sultan Sulaiman Agung di Kesultanan Turki Ottoman
Keindahan batu akik pirus--
Sedangkan Sejarah singkat batu pirus atau turquoise diambil dari bahasa Persia yaitu Perros artinya kemenangan
Batu akik pirus sudah digunakan semenjak 7000 tahun lalu oleh bangsa Mesir kuno dan suku Maya dan Inca di Amerika Latin.
BACA JUGA:Kamu Wajib Punya, 4 Batu Akik dengan Kilauan Mempesona, Harganya Sampai Jutaan Lho
BACA JUGA:Pantas Saja Harganya Mahal, 3 Jenis Batu Akik Ini Punya Khasiat Istimewa dan Warna yang Indah
Batu akik Pirus menjadi batu kenegaraan bangsa Persia saat ini, di Iran orang Persia meyakini batu Pirus merupakan batu dari surga.
Batu Pirus juga digunakan oleh para biksu di Tibet hingga sekarang dan pada abad ke-12 masehi digunakan oleh Sultan Sulaiman Agung di Kesultanan Turki Ottoman.
Orang Israel meyakini batu ini adalah batu yang digunakan oleh Nabi Sulaiman atau King Solomon.
Sedangkan di Indonesia batu virus menjadi idola di dalam kerajaan suku Bugis Makassar, Jawa dan Melayu.
BACA JUGA:JANGAN NGAKU JAWARA Kalau Belum Punya Koleksi Batu Akik Pandan Betawi
BACA JUGA:Selayang Pandang Batu Akik Kalimaya Banten: Sejarah, Karakteristik, Jenis dan Mitosnya
Hal ini dikarenakan tuah dan keindahannya batu pirus telah menjadi batu legenda yang memiliki sejarah yang sangat panjang.
Mitos dan khasiatnya batu terus digunakan sekitar 7.000 tahun, hal ini terbukti dengan ditemukannya Pirus sebagai alat solekan di Mesir purba dan menjadikannya celak mata.
Para ahli menemukan bahwa disebut Inca kuno dan Mesir menggunakan batu pirus sebagai perhiasan untuk menghias mayat golongan bangsawan sebelum dimakamkan.
Tidak heran bila banyak makan bangsawan Inca kuno dibongkar makamnya untuk mendapatkan harta berupa batu ini.
BACA JUGA:Mengenal Jenis Batu Akik Pacitan: Kemilau Warnanya Mengalihkan Pandangan Dunia
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: