Kampung Terpencil di Tengah Hutan Madiun, Hanya Dihuni 4 KK, Namun Ramai Saat Bulan Suro, Hajatan Apa?
Kampung terpencil di tengah hutan Madiun, hanya dihuni 4 KK, namun ramai saat Bulan Suro, hajatan apa? -Unsplash.com/nathan_cima-
BACA JUGA:Kampung Unik di Ponorogo, Mayoritas Penduduknya Petani, Tapi Berasnya Tidak Dijual, Kok Bisa?
Hanya saja, tidak mudah mencapai kampung ini.
Pasalnya, kampung terpencil itu dikelilingi oleh tebing-tebing yang tinggi.
Namun meskipun akses menuju kampung di Madiun ini sulit, nyatanya kerap dikunjungi orang di malam bulan Suro.
Kampung Kertoembo, demikian namanya.
Awalnya kampung ini didirikan untuk karyawan yang bekerja di perkebunan kopi Kandangan.
Meskipun kampung ini hanya dihuni oleh 4 KK, namun memiliki fasilitasnya lengkap.
Di tengah kampung terdapat mushola untuk tempat beribadah.
Di sebelah mushola juga terdapat kamar mandi.
Kampung Kertoembo merupakan perkampungan PT perkebunan Kopi Kandangan Kare Madiun, dan ini merupakan perkampungan sejak zaman Belanda.
Di waktu pagi dan siang hari, biasanya para pekerja di perkebunan kopi Kandangan beristirahat di desa ini sebelum pulang setelah pekerjaan selesai.
Kampung terpencil ini juga kerap didatangi oleh wisatawan, terutama di malam bulan Suro.
Para wisatawan tersebut biasa singgah dan menginap di Kampung Kertoembo selama 2 hari.
Terkadang, para wisatawan singgah di Kampung Kertoembo untuk melepas penat sebelum melanjutkan perjalanan mendaki ke Gunung Wilis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: