Honda

PGN Paparkan Kinerja Perusahaan dan Upaya Strategis Pengelolaan Gas Bumi Nasional di Public Expose 2023

PGN Paparkan Kinerja Perusahaan dan Upaya Strategis Pengelolaan Gas Bumi Nasional di Public Expose 2023

PGN Paparkan Kinerja Perusahaan dan Upaya Strategis Pengelolaan Gas Bumi Nasional di Public Expose 2023--istimewa/PGN

JAKARTA, PALPRES.COM- PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN), Subholding Gas Pertamina memaparkan pencapaian dan perkembangan terkini perusahaan sampai dengan Triwulan III-2023.

PGN hadir dalam Public Expose Festival 2023 yang digelar Bursa Efek Indonesia (BEI). 

Acara ini diselenggarakan secara daring melalui berbagai kanal dan dihadiri berbagai kalangan investor, media dan publik.

Menjelang akhir 2023, kebijakan strategis yang ditempuh adalah secara konsisten menambah portofolio pelanggan baru untuk mencapai target volume pengelolaan gas bumi

BACA JUGA:Dorong Energi Bersih, PGN Berlanjut Salurkan Gas Bumi ke 2.705 Rumah Tangga di DKI Jakarta

Upaya diversifikasi usaha didorong melalui peran anak perusahaan.

Sehingga target pertumbuhan pendapatan konsolidasi dapat diperoleh melalui bisnis lain. 

Selanjutnya, pengelolaan biaya secara optimal dilakukan namun tanpa mengurangi aspek keamanan dan kehandalan kegiatan usaha.

Dan PGN juga memastikan memiliki tim kerja yang handal melalui pengembangan kompetensi dan implementasi HSSE untuk kenyamanan bekerja.

BACA JUGA:Dukung Turunkan Emisi Karbon, PGN Suplai Gas Bumi 2.100 MMBtu ke PT Abadi Agrosindo Persada

“PGN menjalankan Customer Acquisition guna mencapai penambahan pengelolaan volume

gas bumi melalui penambahan pelanggan baru, penyediaan infrastruktur gas beyond pipeline (LNG & CNG retail), dan perluasan jargas rumah tangga untuk mendukung kebijakan pengurangan subsidi,” jelas Direktur Utama PGN Arief Setiawan Handoko.

Sedangkan diversifikasi bisnis dikembangkan oleh anak perusahaan melalui pengembangan LNG Arun, proyek biomethane, dan optimasi WK Pangkah.

Terkait pencapaian operasional, pengaliran gas bumi di bisnis transmisi sebesar 1.444 MMSCFD berhasil tumbuh sebesar 8%. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: