RDPS
Honda

Mengenang Runtuhnya Tembok Berlin, Pemisah Kekuatan Amerika dan Uni Soviet

Mengenang Runtuhnya Tembok Berlin, Pemisah Kekuatan Amerika dan Uni Soviet

Mengenang runtuhnya Tembok Berlin, pemisah kekuatan Amerika dan Uni Soviet.-YouTube/Sobat History-

BACA JUGA:Kisah Baldwin IV, Raja Kusta Bertopeng dari Yerusalem

Namun, momentum perubahan tidak dapat dihentikan. 

Desakan dari dalam negeri maupun internasional membuat pemerintah Jerman Timur akhirnya mengakui ketidakhadiran kontrol atas tembok Berlin.

Runtuhnya tembok Berlin memberikan harapan baru bagi rakyat Jerman Timur dan menjadi simbol kesatuan kembali Jerman.

Proses penyatuan Jerman dimulai pada tahun 1990 dan pada tahun 1991, Jerman Barat dan Jerman Timur secara resmi bersatu menjadi Republik Federal Jerman.

BACA JUGA:Jadi Ikon Kota Palembang! Ini 5 Fakta Menarik Jembatan Ampera yang Punya Kembaran di Luar Negeri

Tembok Berlin yang runtuh mendapatkan perhatian internasional sebagai simbol dari kejatuhan komunisme di Eropa Timur dan berakhirnya Perang Dingin. 

Acara ini juga menandai langkah awal menuju integrasi Eropa dan perubahan besar dalam politik global. 

Runtuhnya tembok Berlin adalah momen sejarah yang sangat penting dan berdampak langsung terhadap kehidupan jutaan orang di Jerman dan juga di seluruh dunia.

Setelah runtuhnya tembok Berlin, proses penyatuan Jerman dimulai dengan cepat. 

Negosiasi antara Jerman Timur dan Jerman Barat dimulai, dengan tujuan mengintegrasikan sistem politik, ekonomi, dan sosial dari kedua negara menjadi satu. 

Pada 3 Oktober 1990, Republik Federal Jerman dan Republik Demokratik Jerman secara resmi bersatu menjadi satu negara, yang dikenal sebagai Jerman bersatu.

Proses penyatuan Jerman tidaklah mudah dan tidak terjadi tanpa tantangan. 

Pasca-penyatuan, banyak warga Jerman Timur yang menghadapi kesulitan adaptasi.

Perekonomian Jerman Timur yang lesu dan kurang konkuren membuat banyak orang kehilangan pekerjaan atau menghadapi perubahan sosial yang signifikan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: