Kisah Erwin Rommel, Jenderal Jerman, yang Dipaksa Telan Pil Sianida Karena Terlibat Makar

BACA JUGA:Kisah Mao Zedong, Pendiri Republik Rakyat Tiongkok

Secara keseluruhan, Erwin Rommel adalah seorang jenderal yang sangat dipuji karena kemampuannya dalam perang. 

Meskipun terlibat dalam kegiatan politik yang kontroversial pada akhir hidupnya, warisan Rommel sebagai seorang pemimpin militer yang brilian tetap berlanjut hingga saat ini.

Berikut enam pertempuran yang melibatkan Erwin Rommel dalam sejarah militer.

 

1. Pertempuran Gazala (27 Mei - 21 Juni 1942)

Pertempuran ini terjadi selama kampanye Afrika Utara di Perang Dunia II. 

Erwin Rommel memimpin pasukan Jerman dan Italia melawan pasukan Inggris di Libya.

Meskipun Rommel berhasil mengalahkan pasukan Inggris di Gazala, ia tidak bisa merebut kota pelabuhan Tobruk yang dipertahankan oleh Inggris.

 

2. Pertempuran El Alamein I (1-27 Juli 1942)

Pertempuran ini merupakan kelanjutan dari kampanye Afrika Utara. 

Pasukan Rommel mencoba melanjutkan serangan mereka ke Mesir, tetapi akhirnya mereka dihentikan oleh pasukan Inggris di El Alamein. 

Pertempuran ini berakhir dengan kemenangan Inggris.

 

3. Pertempuran El Alamein II (23 Oktober - 4 November 1942)

Pertempuran ini adalah titik balik dalam kampanye Afrika Utara. 

Pasukan Rommel ditahan oleh pasukan Inggris di posisi pertahanan mereka di El Alamein. 

Pasukan Inggris di bawah pimpinan Jenderal Bernard Montgomery berhasil menghancurkan pasukan Rommel, yang dipaksa mundur dari Afrika Utara.

 

4. Pertempuran Stalingrad (17 Juli 1942 - 2 Februari 1943)

Rommel tidak secara langsung terlibat dalam pertempuran ini, tetapi ia menjadi saksi dari jarak jauh. 

Ini adalah salah satu pertempuran terbesar dan paling mematikan dalam sejarah.

Pasukan Jerman yang dipimpin oleh Jenderal Friedrich Paulus mencoba merebut kota Stalingrad di Uni Soviet, tetapi akhirnya terjebak dan dihancurkan oleh pasukan Soviet. 

Kegagalan laut Hitler di Stalingrad menjadi titik balik dalam Perang Dunia II.

 

5. Pertempuran Kasserine Pass (19-25 Februari 1943)

Pertempuran ini adalah bagian dari kampanye Tunisia selama Perang Dunia II. 

Pasukan Rommel yang terdiri dari Jerman dan Italia melawan pasukan Amerika Serikat di Kasserine Pass. 

Meskipun pasukan Rommel berhasil memukul mundur pasukan Amerika Serikat pada awalnya, mereka akhirnya dikalahkan oleh kekuatan gabungan pasukan Amerika dan Inggris.

Pertempuran ini menjadi pelajaran berharga bagi pasukan Amerika Serikat dalam perang gerilya dan taktik tank.

Itu adalah beberapa pertempuran yang melibatkan Erwin Rommel selama Perang Dunia II. 

Rommel dianggap sebagai salah satu komandan militer terkemuka Jerman dalam sejarah, dan ia terkenal karena taktiknya yang inovatif dalam perang gerilya dan perang tank. *

 

Sumber: