Khasiat dan Manfaat Buah Merah, Rahasia Kesehatan dari Hutan Papua yang Tersembunyi

Masyarakat Papua telah lama memanfaatkan buah merah untuk dijadikan obat maupun bahan tambahan makanan. 

BACA JUGA:7 Rekomendasi Buah Tangan Khas Mamuju Sulawesi Barat, Pantang Pulang Sebelum Bawa Oleh-oleh!

Masyarakat lokal mengkonsumsi buah merah dengan cara mengekstraksi bagian buah dengan pelarut air (infusa), kemudian sari buah merah yang telah terbentuk dapat langsung dikonsumsi ataupun diolah lagi.

Untuk proses pengolahan bersama makanan pokok, sari buah merah biasanya dicampur dengan ubi, yang kemudian dikonsumsi bersama dengan lauk.

Buah merah yang sudah masak dimanfaatkan sebagai pelengkap sayur dan juga unsur pelengkap dalam upacara adat bakar batu. 

Selain dicampur, sari buah merah juga bisa dikonsumsi langsung dalam bentuk minuman.

Buah merah juga dapat digunakan sebagai minyak makan dan bahan dasar obat, serta diyakini bahwa buah merah dapat mengobati beberapa penyakit degeneratif seperti kanker, aterosklerosis, rheumatoid arthritis, dan stroke.

Adapun manfaat Buah merah Papua lainnya, antara lain:

Mencegah Penuaan Dini

Mengkonsumsi sari buah merah dipercaya mampu melindungi kulit wajah dari penuaan dini, yang disebabkan oleh paparan sinar ultraviolet (UV A dan UV B) yang dapat menyebabkan kulit menjadi terbakar. 

Penuaan dini biasanya ditandai dengan munculnya bintik hitam, kerutan halus, dan kantung mata.

Mengkonsumsi buah merah Papua ini secara rutin dapat mencegah penuaan dini pada kulit wajah dan membantu kulit wajah akan terlihat lebih awet muda.

BACA JUGA:15 Manfaat Buah Apel yang Patut Kamu Ketahui, Bisa Mencegah Kanker dan Stroke

Mencegah Penyakit Mata

Buah merah Papua kaya akan kandungan beta-karoten, yang sangat baik dalam menjaga kebutuhan vitamin A.

Sumber: