Honda

9 Cara Membedakan Batu Safir Asli dan Palsu, Nomor 8 Pakai Teknologi Canggih

9 Cara Membedakan Batu Safir Asli dan Palsu, Nomor 8 Pakai Teknologi Canggih

Simak 9 cara membedakan batu safir asli dan palsu, nomor 8 pakai teknologi canggih.-YouTube/Andarun Store Jewellery-

PALEMBANG, PALPRES.COM - Kamu mungkin mengira batu akik safir hanya memiliki warna biru.

Padahal, safir juga ada yang berwarna merah, kuning, oranye, hijau, atau warna lain. 

Safir alami banyak ditemukan di tanah atau air, sedangkan safir palsu alias sintetis dibuat di laboratorium. 

Bagaimana cara membedakan antara batu safir asli dan palsu atau sintetis?

BACA JUGA:Manfaat Batu Akik Pancawarna Edong Bikin Percaya Diri, Segera Koleksi!

BACA JUGA:Manfaat Batu Akik Sumur Bandung, Ternyata Bisa Mendatangkan Rezeki dari 3 Penjuru Mata Angin

Berikut ini 9 cara membedakan batu safir asli dan palsu.

 

1. Periksa keaslian penjual

Pastikan kamu membeli batu akik dari penjual terpercaya dan reputasi yang baik. 

Cari tahu informasi tentang penjual, apakah mereka sudah berpengalaman dalam menjual batu akik atau tidak.

BACA JUGA:Pancarkan Aura Positif, Batu Akik dari Papua Ini Dihargai hingga Rp1,5 Milyar

BACA JUGA:13 Kabupaten dan Kota di Indonesia yang Memiliki Batu Akik Berkualitas Tinggi, Bagaimana Daerah Kamu Ada gak?

 

2. Pemeriksaan visual

Melihat secara sekilas tidak akan memberikan kepastian, tetapi ada beberapa hal yang dapat kamu perhatikan

- Warna: Batu akik safir umumnya memiliki warna biru yang khas. Perhatikan apakah warnanya merata atau memiliki gradasi yang halus.

 

- Cahaya: Batu akik safir memiliki kecerahan yang tinggi dan dapat memantulkan cahaya dengan baik. 

BACA JUGA:Kekuatan Energinya Baik Untuk Kesehatan, 5 Batu Akik Ini Populer Bagi Pria Dewasa, Nomor 3 Simbol Vitalitas

BACA JUGA:Ini Dia Jenis Batu Akik yang Cocok untuk Zodiak Pisces, Si Penyembuh dan Pemberi Kebahagiaan

Cobalah memeriksa cahaya yang dipantulkan dari batu dan pastikan tidak ada bintik-bintik atau inclusions yang mencolok.

 

- Transparansi: Batu akik safir yang baik biasanya memiliki tingkat transparansi yang tinggi, sehingga kamu dapat melihat dengan jelas sampai ke dalam batu.

 

3. Tes suhu

Batu akik safir asli umumnya memiliki konduktivitas termal yang rendah. 

Cobalah menggosokkan batu akik tersebut di bawah hidung kamu dan perhatikan reaksinya. 

Safir asli akan terasa lebih dingin daripada suhu tubuh kamu.

 

4. Tes cahaya

Safir asli juga memiliki efek optik yang unik.

Cobalah menyinari batu akik dengan senter atau cahaya kuat dan perhatikan apakah ada asterisme (efek bintang) atau chatoyancy (efek mata kucing) yang muncul.

 

5. Sertifikat dan dokumentasi

Ini penting banget. 

Jika memungkinkan, mintalah sertifikat keaslian dari lembaga gemologi terpercaya. 

Sertifikat ini akan memberikan informasi lebih lanjut dan dapat mengkonfirmasi keaslian batu akik safir tersebut.

 

6. Uji berat jenis

Batu Akik Safir memiliki berat jenis sekitar 3.95-4.03 g/cm^3. 

Kamu dapat melakukan pengujian dengan menggunakan timbangan digital yang akurat dan air bersih. 

Timbanglah batu akik di udara terlebih dahulu, lalu timbang lagi dengan masukkan ke dalam air.

Jika berat batu akik lebih besar di udara daripada di dalam air (hilang sedikit berat), maka kemungkinan besar batu tersebut adalah safir asli.

 

7. Uji kekerasan

Safir adalah salah satu batuan yang memiliki kekerasan 9 pada skala kekerasan Mohs, yang berarti hanya dapat diikis oleh bahan-bahan yang lebih keras, seperti berlian. 

Kamu dapat menggunakan uji goresan dengan menggunakan benda tajam dan keras, seperti pisau atau koin. 

Jika batu akik safir tersebut tidak tergores oleh benda tersebut, maka kemungkinan besar batu tersebut asli.

 

8. Uji sinar X

Pemeriksaan menggunakan sinar X dapat memberikan gambaran lebih dalam tentang struktur internal batu akik safir. 

Ini adalah metode yang lebih canggih dan diperlukan alat khusus serta keahlian dalam membacanya. 

Jika kamu memiliki kekhawatiran serius tentang keaslian batu tersebut, kamu harus membawanya ke ahli gemologi atau laboratorium gemologi yang dapat melakukan tes sinar X untuk memastikan keasliannya.

 

9. Evaluasi harga

Harga batu akik safir asli yang berkualitas tinggi biasanya lebih tinggi daripada yang palsu atau kualitas rendah.

Periksalah harga pasar dan bandingkan harga dari penjual yang berbeda. 

Jika harga yang ditawarkan sangat murah dibandingkan dengan harga pasar yang umum, maka ada kemungkinan besar bahwa batu tersebut tidak asli.

 

Mengingat bahwa kualitas uji keaslian dapat berbeda-beda dan setiap batu memiliki karakteristik unik, sulit untuk memberikan penilaian pasti hanya berdasarkan beberapa metode di atas. 

Jika kamu tidak memiliki keahlian dalam memeriksa keaslian batu akik safir, disarankan untuk berkonsultasi dengan ahli gemologi yang memiliki pengalaman dan pengetahuan yang memadai untuk memastikan kamu mendapatkan batu akik safir yang asli. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: