Honda

10 Cara Membedakan Berlian Asli dengan Palsu, Kolektor Wajib Tahu!

10 Cara Membedakan Berlian Asli dengan Palsu, Kolektor Wajib Tahu!

Berikut 10 cara membedakan berlian asli dengan palsu, kolektor wajib tahu! -YouTube/Heross Alie-

PALEMBANG, PALPRES.COM – Simak 10 cara membedakan berlian asli dengan palsu, kolektor wajib tahu!  

Berlian adalah perhiasan yang harganya sangat mahal.

Berlian sangat akrab dengan wanita.  

Ada beberapa alternatif dalam membuat berlian. 

BACA JUGA:3 Jenis Batu Akik Ini Cocok Dipakai Anak Muda, Konon Dapat Tingkatkan Karier dan Kepercayaan Diri

BACA JUGA:Energi Positif Batu Akik Hati Ayam, Jadi Azimat Pembawa Keberanian di Hutan Belantara

Namun, tak ada masalah dengan metode pembuatannya. 

Baru menjadi perkara kalau berlian yang dibeli tidak sesuai dengan yang diklaim.

Berlian palsu bisa berupa zirkon putih, kuarsa, kaca, topas putih, dan bahkan spinel putih. 

Kamu harus mengetahui cara mengenali berlian palsu dan mengingatnya baik-baik. 

BACA JUGA:Sebaiknya Anda Tahu, Ini Ciri-ciri Batu Akik Tapak Jalak, Jangan Terkecoh!

BACA JUGA:5 Jenis Batu Akik Paling Bagus Untuk Anda Lahir di Bulan Januari Sampai Mei, Pilih dan Nikmati Keindahannya

Berikut ini beberapa cara membedakan berlian asli dan palsu.

 

1. Sertifikat GIA

Periksa apakah berlian dilengkapi dengan sertifikat GIA (Gemological Institute of America) atau lembaga sertifikasi berlian terkemuka lainnya. 

Sertifikat ini memberikan informasi tentang kualitas berlian, termasuk asal-usul, warna, kejernihan, ukuran, dan lainnya. 

BACA JUGA:Ini 10 Jenis Batu Akik Paling Baik Kamu Pakai, Setelah Itu Rasakan Perubahan Positif Pada Diri Anda

Memiliki sertifikat GIA dapat memberikan keyakinan bahwa berlian tersebut asli.

 

2. Uji cahaya

Gunakan alat penguji cahaya seperti penlight atau senter kecil dengan sumber cahaya yang kuat. 

Posisikan berlian di atas selembar kertas putih dan arahkan cahaya ke batu permata. 

Jika berlian asli, maka cahaya akan dipantulkan secara brilian dan memberikan kilau yang indah. 

Pada berlian palsu atau imitasi, kilauan mungkin tidak seintens pada berlian asli.

 

3. Uji kejernihan

Perhatikan berlian dengan seksama menggunakan pembesar seperti loop loupe (pembesar khusus untuk melihat berlian). 

Jika ada dalamklusi (bintik-bintik atau garis-garis di dalam berlian), berlian asli mungkin memiliki inklusi yang sangat kecil atau bahkan tidak terlihat sama sekali. 

Pada berlian palsu, biasanya tidak ada inklusi atau inklusi yang terlihat sangat jelas.

 

4. Uji kekerasan

Berlian adalah batu permata yang sangat keras, sehingga bisa diuji dengan alat penggores seperti batu uji Moissanite atau batu kristal lainnya. 

Jika goresan muncul di berlian, itu mungkin berarti batu tersebut palsu. 

Namun, hati-hati saat melakukan tes ini, karena bisa merusak berlian jika tidak dilakukan dengan benar.

 

5. Uji panas

Tempatkan berlian di atas permukaan panas seperti piringan logam atau gergaji yang dipanaskan. 

Angkat berlian setelah beberapa saat dan perhatikan jika ada perubahan suhu atau keretakan pada batu tersebut. 

Berlian asli biasanya tidak bereaksi terhadap suhu tinggi, sementara berlian palsu bisa retak atau terbakar.

 

6. Uji pembesaran

Jika kamu memiliki akses ke mikroskop atau alat pembesaran yang kuat, periksa berlian dengan seksama. 

Berlian asli memiliki pola kristal unik dan simetris, sedangkan berlian palsu mungkin memiliki tampilan yang kurang jelas atau acak.

 

7. Uji uap

Beberapa toko perhiasan menggunakan uji uap sebagai cara untuk membedakan berlian asli dan palsu. 

Dalam uji ini, berlian dipaparkan pada uap cairan. Jika berlian asli, uap akan menguap dengan cepat sementara pada berlian palsu akan ada kondensasi yang lebih lama.

 

8. Tes listrik 

kamu juga dapat menggunakan alat penghantar listrik seperti penghantar berlian untuk menguji konduktivitas thermalel listrik berlian. 

Berlian asli memiliki konduktivitas yang sangat tinggi, sementara berlian palsu tidak akan menunjukkan konduktivitas yang signifikan.

 

9. Tes berat

Berlian memiliki kepadatan yang lebih tinggi dibandingkan dengan banyak bahan imitasi.

Mengukur berat berlian dengan presisi menggunakan timbangan yang terkalibrasi dapat memberikan indikasi kepadatan dan memberikan petunjuk apakah itu mungkin berlian asli.

 

10. Bantu dari ahli

Jika kamu masih ragu tentang keaslian berlian, ada baiknya meminta bantuan dari ahli gemologi atau toko perhiasan terpercaya. 

Mereka memiliki pengetahuan dan peralatan yang diperlukan untuk memastikan keaslian berlian.

 

Ingatlah bahwa tidak ada metode yang 100 persen akurat untuk membedakan berlian asli dan palsu.

Penggunaan beberapa metode yang tercantum di atas dapat memberikan indikasi awal.

Tetapi ada kasus di mana berlian palsu sangat mirip dengan berlian asli. 

Oleh karena itu, selalu disarankan untuk membeli berlian dari penjual yang terpercaya dan dilengkapi dengan sertifikat keaslian untuk memberikan keyakinan kamu. *

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: