5 Wisata Sejarah di Salatiga yang Bisa Dikunjungi Saat Liburan, Nomor 5 Sudah Ada Sejak Tahun 750 Masehi
5 Wisata Sejarah di Salatiga yang Bisa Dikunjungi Saat Liburan, Nomor 5 Sudah Ada Sejak Tahun 750 Masehi--Freepik
PALEMBANG, PALPRES.COM- 5 Wisata sejarah di Salatiga yang bisa dikunjungi saat liburan, nomor 5 sudah ada sejak tahun Masehi.
Kota Salatiga memang termasuk kota kecil, tapi kota ini menyimpan banyak wisata sejarah dan wisata lainnya.
Seperti wisata alam, wisata budaya, maupun wisata buatan.
Banyaknya tempat-tempat bersejarah di Salatiga dimanfaatkan sebagai tempat wisata sejarah yang menjadi tempat rekreasi dan edukasi.
BACA JUGA:5 Tempat Wisata Hits di Salatiga yang Suhu Udaranya Sejuk, Cocok untuk Healing Liburan Keluarga
Nilai-nilai budaya dan sejarah yang ada di Kota Salatiga masih bertahan hingga sekarang.
Diantaranya sudah ada sejak 750 Masehi yang menjadi cikal bakal adanya kota Salatiga.
Salatiga selain dikenal sebagai kota pariwisata, Salatiga juga populer dengan pendidikan, kegiatan olahraga, perdagangan, bangunan kuno bersejarah, hingga kuliner khasnya.
Penasaran wisata apa saja yang ada di Kota Salatiga? Yuk simak beberapa ulasan tentang wisata sejarah di Salatiga berikut ini!
BACA JUGA:5 Tempat Wisata Kuliner Legendaris Khas Pekalongan, Sudah Berdiri Sejak 1960an Racikan Turun Temurun
1. Taman Wisata Sejarah Salatiga
Taman wisata sejarah Salatiga atau sering kali disebut dengan Taman Wisesa ini tergolong wisata baru, yang baru selesai pada tahun 2023 lalu.
Disini dibangun area persawahan asri dan dilengkapi dengan benda-benda peninggalan para pahlawan seperti Yos Sudarso, Adisucipto, dan Brigjend Sudiarto.
Beberapa benda yang akan kamu lihat disini seperti alutsista yaitu peralatan senjata, kamu juga akan melihat benda bersejarah lainnya.
BACA JUGA:5 Tempat Wisata di Salatiga yang Menarik, Pesona Alamnya Menakjubkan, Banyak Spot Foto Instagramable
Seperti Replika KRI Matjan Tutul, Monumen Pesawat Loreng AURI, dan Panser Saladin.
2. Gedung Duver
Gedung Duver merupakan salah satu wisata museum dunia vector dan reservoir penyakit.
Disini kamu akan mengetahui berbagai penyakit yang disebabkan oleh Binatang.
Dengan berkeliling museum ini kamu akan melihat berbagai hewan.
Seperti kelelawar, kecoa, tikus, lalat, dan nyamuk yang telah diawetkan.
Menariknya lagi disini ada juga laboratorium seperti mikroskop yang dapat kamu coba sendiri.
Kalau kamu suka dengan pelajaran biologi maka wisata satu ini cocok banget untuk kamu kunjungi.
BACA JUGA:5 Tempat Wisata Hits di Salatiga yang Menarik untuk Dijelajahi, Harga Tiketnya Murah Mulai 2 Ribuan
Karena disini kamu akan mendapatkan pengetahuan dan pengalaman menarik.
3. Uwit Art Space
Uwit Art Space salah satu wisata budaya di kota Salatiga, disini kamu akan melihat berbagai karya seni.
Bagi para seniman wisata ini wajib banget untuk kamu kunjungi.
Wisata ini menjadi area belajar, bermain, berkarya, dan sharing space tentang seni dan budaya.
Kalau beruntung kamu juga dapat menyaksikan penampilan atau kegiatan yang ada disini.
4. Alun-alun Pancasila Salatiga
Wisata sejarah selanjutnya ada Alun-alun Pancasila Salatiga.
Tempat ini telah difasilitasi dengan area bermain, dijamin liburan kamu tidak akan membosankan.
Disini terdapat 3 patung pahlawan yang menjadi salah satu ikon kebanggaan kota Salatiga.
Yaitu ada patung Brigjend Sudiarto, Adisucipto, dan Yos Sudarso.
Selain itu, kamu juga dapat menikmati berbagai kuliner yang ada di sekitar alun-alun ini.
Berbagai jenis makanan bisa kamu coba disini hingga kuliner khas Kota Salatiga.
5. Prasasti Plumpungan
Prasasti Plumpungan salah satu bukti cikal bakal adanya Kota Salatiga, berdasarkan prasasti ini, Kota Salatiga sudah ada sejak tahun 750 Masehi.
Karena itu tak heran kalau kota Salatiga merupakan kota tertua kedua di Indonesia.
BACA JUGA:7 Tempat Wisata Hits di Salatiga yang Menakjubkan, Banyak Spot Foto Unik dengan Harga Tiket Murah
Prasasti ini ditulis menggunakan bahasa aksa Jawa kuno dan bahasa Sangsekerta.
Prasasti Plupung ini teletak di Museum Salatiga dan terletak dekat jalan.
Tempat bersejarah ini selain menjadi tempat wisata, tapi tetap harus dijaga kelestariannya agar tetap bisa diwariskan dengan anak dan cucu bangsa.
Dengan demikian kelestarian sejarah akan tetap terkenang meskipun sudah masa lampau.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: