Honda

Jangan Keliru, Ini Warna dan Urutan Surat Suara yang Akan Dicoblos di TPS Pada Pemilu 2024

Jangan Keliru, Ini Warna dan Urutan Surat Suara yang Akan Dicoblos di TPS Pada Pemilu 2024

Jangan Keliru, Ini Warna dan Urutan Surat Suara yang Akan Dicoblos di TPS Pada Pemilu 2024--Freepik

BACA JUGA:XL Axiata Siapkan Jaringan Berkualitas selama Pemilu 2024, Prediksi Lonjakan Traffic Capai 10 Persen

3. Surat suara kuning merupakan surat suara untuk calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). 

4. Surat suara merah merupakan surat suara untuk calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD). 

5. Surat suara biru merupakan surat suara untuk calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi. 

Menjelang pemilu 2024, panitia penyelenggara pemilu di seluruh Indonesia dan perwakilan di luar negeri telah meningkatkan kesadaran tentang prosedur penyelenggaraan pemilu dengan melakukan sosialisasi.

BACA JUGA:SAH, Presiden Jokowi Teken Keppres, Pemilu 14 Februari Hari Libur Nasional Pemilu 14 Februari

Hal tersebut bertujuan supaya surat suara yang diberikan oleh masing-masing warga Indonesia masuk ke dalam hitungan Pemilu.

Cara itu juga menjadi langkah agar dapat menghindari hal-hal yang membuat surat suara tidak sah. 

Tata cara memilih dalam pemilihan umum dituangkan dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum dengan langkah-langkah sebagai berikut.

1. Pemilih atau masyarakat wajib datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS)

BACA JUGA:Hapus El Nino Terbitlah Bansos Mitigasi, Menkominfo Sebut Bantuan Sosial Pemerintah Tidak Terkait Pemilu 2024

2. Pantia akan memberikan daftar hadir kepada pemilih 

3. Panitia akan meminta pemilih untuk menyerahkan identitasnya dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan formulir sembari menunggu giliran mencoblos

4. Pemilih dipanggil namanya oleh panitia untuk segera mencoblos  

5. Adapun surat suara dengan warna yang berbeda yang harus dicoblos oleh pemilih 

BACA JUGA:Pemilih Pemula Harus Tahu! Ini 3 Hal yang Dilarang Saat Pencoblosan, Termasuk Membawa HP?

6. Pemilih hanya boleh mencoblos sekali pada nomor, nama, atau foto kandidat yang akan dipilih kemudian lipat kertas sesuai petunjuk

7. Pemilih harus memasukkan surat suara ke kotak yang sudah disediakan oleh panitia 

8. Lalu sebelum pulang, pemilih wajib memasukkan jari ke tinta sebagai bukti telah memberikan hak suara pada Pemilu 2024.

Selain itu, menjadi pemilih yang cerdas memerlukan pemahaman menyeluruh tentang sistem politik dan kandidat yang bersaing.

BACA JUGA:Sukseskan Pemilu 2024, Pj Walikota Palembang Kerahkan Ribuan Satlinmas, Honor Petugas Naik Jadi Rp125 ribu

Pendidikan pemilih adalah kunci utama dalam pengambilan keputusan.

Hal ini mencakup pemahaman peran masing-masing cabang pemerintahan, fungsi partai politik, dan platform serta janji-janji kandidat yang berpartisipasi.

Selain mengedukasi pemilih, pemilih juga harus menggali lebih dalam permasalahan yang dihadapi masyarakat saat ini.

Pemilih yang cerdas harus mampu mengidentifikasi permasalahan yang ada sehingga dapat dijadikan kunci.

BACA JUGA:Kamu Perantauan, Ingin Pindah Memilih di Pemilu 2024? Sisa 1 Hari Lagi, Segera Urus dan Ini Caranya!

Untuk mengetahui apakah kebijakan yang diajukan oleh kandidat akan memberikan solusi atas permasalahan yang ada. Seperti apa topiknya?

Di era informasi yang serba cepat, pemilih pemula harus menjadi konsumen informasi yang cerdas. 

Pemilih harus mampu menganalisis secara kritis berbagai sumber informasi sebagai keterampilan yang sangat penting.

Menilai keseimbangan dan keandalan pelaporan serta memahami potensi bias juga menjadi cara penting untuk memastikan keputusan kami didasarkan pada informasi yang akurat.

BACA JUGA:Siap-siap, Masyarakat Miskin Akan Terima Bansos Jelang Pemilu Pilpres 2024, Ini Daftarnya

Salah satu cara terbaik untuk mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang politik yaitu dengan berpartisipasi aktif dalam diskusi politik.

Pemilih pemula dapat bergabung dengan forum, mendengarkan sudut pandang orang lain, dan bertukar gagasan sehingga dapat membantu memperluas wawasan.

Hal ini juga dapat meningkatkan kemampuan pemilih untuk mengekspresikan diri dan mempertahankan pandangannya sendiri.

Pemilih cerdas juga perlu memahami proses pemilu agar mengerti mengenal cara kerja sistem pemilu.

BACA JUGA:Jelang Pemilu 2024, 36 Petugas Lapas Sekayu Dilantik Sebagai KPPS di TPS Khusus, Ini Tugasnya

Lalu cara penghitungan suara, dan pentingnya keterlibatan masyarakat.

Dengan begitu, dapat dipastikan bahwa proses pemilu telah berlangsung adil dan transparan. 

Menjadi pemilih pertama juga dapat menjadi cara awal menuju partisipasi politik yang lebih baik ke depannya.

Semoga membantu!

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: