Warga Sumbar Impikan Bandara Terbesar di Indonesia, Sudah Sampai Dimana Progresnya?

BACA JUGA:Digagas Era Megawati, Bandara Senilai Rp2,6 Triliun di Jawa Barat Sempat Ditutup, Nasibnya?

Dengan lahan yang luas, tidak menutup kemungkinan bandara ini akan menjadi Bandara Terbesar di Indonesia nantinya.

Tentunya, jika proyek ini betul-betul dilanjutkan, harus ada pembahasan yang lebih mendalam mengenai anggaran nantinya. 

Jangan sampai membebankan APBN maupun APBD. 

Sehingga peran investor dari dalam dan luar negeri sangat diperlukan.

BACA JUGA:6 Pengusaha Kakap Kebut Proyek Bandara di Kalimantan Barat, Kucurkan Dana Rp155 Miliar, Kapan Rampung?

BACA JUGA:Sempat Mangkrak, Bandara Terbesar Kedua di Indonesia Ini Dilirik Investor Asing, Bakal Dijual?

Masalah pembangunan Bandara Terbesar di Indonesia dan modern ini, kembali mencuat pada tahun 2018. 

Sehingga titik terang dari nasib proyek ini akhirnya ada.

Pada Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Payakumbuh 2013-2018, tidak termasuk penganggaran pembangunan Bandara Payakumbuh. 

Akan tetapi sinyal positif dari Pemerintah Pusat ada untuk kelanjutan pembangunan bandara ini. 

BACA JUGA:Dapat Sumbangan Rp 155 Miliar, Proyek Bandara Megah di Kalimantan Rampung Maret Ini

BACA JUGA:8 Tahun Beroperasi, Bandara di Gorontalo Malah Kena Gugat, Lahannya 7.448 M2 Jadi Sengketa?

Sehingga nantinya tidak memberatkan anggaran daerah, seperti mana yang diasumsikan oleh masyarakat.

Dikutip dari payakumbuh.go.id, di tahun 2019 rencana pembangunan bandara terbesar di Indonesia ini kembali mencuat. 

Setelah mendapat respon positif dari pusat.

Wacana yang lama tenggelam tersebut naik kembali, setelah pertemuan antara Anggota DPD RI Herman Darnel Ibrahim (HDI) dengan Gubernur Sumbar Irwan Prayitno kala itu. 

BACA JUGA:Terbang Perdana 15 Januari 2024, Bandara Internasional di Sumatera Utara Tambah Maskapai Baru, Apa Itu?

BACA JUGA:Kapasitasnya 100 Juta Penumpang Pertahun, Inilah Bandara Baru di Jawa Barat, Bakal Habiskan Rp36 Triliun?

Bandara Payakumbuh sangat dibutuhkan ke depan, baik dari segi kebencanaan, ekonomi, maupun pariwisata. 

Diperlukan bandara untuk akses distribusi bantuan yang lebih cepat terutama untuk wilayah Sumbar bagian Utara.  

Serta dapat juga mempercepat aktifitas perekonomian yang ada.

Akan tetapi, sekali lagi, rencana tersebut sepertinya kembali kandas, karena terkendala lahan. 

BACA JUGA:10 Tahun Memimpin, Presiden Jokowi Sukses Bangun 25 Bandara Baru di Indonesia, Cek Daftarnya

BACA JUGA:Segera Uji Coba, Inilah Proyek Bandara Internasional di IKN Kalimantan Timur, Kapan Rampung?

Disamping itu, pembangunan sebuah proyek juga memerlukan sinergitas banyak pihak. 

Terutama antara Kabupaten Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota. 

Jadi tidak hanya satu pihak saja yang menggebu untuk membangun, sedangkan pihak lain tidak. *

 

Dapatkan update konten terkini dan terbaru setiap hari di Palpres.com. Ayo Gabung di Channel WhatsApp dengan cara klik link ini "Channel WA palpres.com". 

Sumber: