Ketentuan Puasa Ramadan Bagi Seorang Musafir, Apa Saja? Ini Penjelasan dari Yusuf Qardhawi
Seseorang Musafir mendapatkan keringanan saat Bulan Ramadan, yakni tidak diwajibkan berpuasa--Freepik
Jika tidak mau, maka orang tersebut dihukum sebagai orang yang murtad atau keluar dari Islam.
Di sisi lain, sebagian sahabat dan tabi’in dari Mazhab Zhahirity mewajibkan berbuka ketika berpergian.
BACA JUGA:Toyota All New Vellfire Hadir Dengan Mesin Hybrid Canggih, Ini Dia Sejumlah Keunggulannya
BACA JUGA:Awet Hingga 72 Jam, Ini Dia 6 HP dengan Baterai Jumbo hingga 7000 mAh
Bila ada yang berbuka dianggap tidak sah dan harus mengqadha. Argumen mereka berdasarkan firman Allah SWT di surah Al-Baqarah ayat 184 tadi pada bagian
..”atau dalam perjalanan (lalu tidak berpuasa), (wajib mengganti) sebanyak hari (yang dia tidak berpuasa itu)”
Ayat ini menunjukkan bahwa mengqadha puasa pada hari yang lain wajib hukumnya.
Jadi pada intinya bahwa ketika Musafir dalam perjalanan, dibolehkan tidak puasa.
BACA JUGA:Rekomendasi 7 HP POCO Terbaik dengan Spesifikasi Gahar untuk Gaming, Dibanderol 1 Jutaan
Tpi wajib hukumnya untuk mengggantinya di hari lain, hari diluar bulan Ramadan.
Ketika kita tetap puasa ketika dalam perjalanan, tidak masalah, kar
Dapatkan update konten terkini dan terbaru setiap hari di Palpres.com. Ayo Gabung di Channel WhatsApp dengan cara klik link ini "Channel WA palpres.com".
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: