Apakah Berbohong Membatalkan Puasa, Cek Disini Kebenarannya!
berbohong apakah dapat membatalkan puasa?--Freepik.com
PALPRES.COM - Menjaga kejujuran dan etika adalah nilai-nilai penting dalam Islam.
Berbohong bertentangan dengan prinsip-prinsip agama, dan membatalkan puasa merupakan tindakan serius yang harus dipertimbangkan dengan hati-hati.
Dalam Islam, berbohong merupakan salah satu dosa besar yang harus dihindari, dan melakukan kebohongan dengan sengaja dapat mengakibatkan konsekuensi yang serius, baik di dunia maupun di akhirat.
BACA JUGA:Bolehkah Ajarkan Anak Puasa Setengah Hari? Simak Penjelasan Lengkap Para Ulama
BACA JUGA:5 Keutamaan Umroh di Bulan Ramadan, Nomor 4 Diharapkan Semua Orang
Puasa, sebagai salah satu rukun Islam yang wajib dilaksanakan oleh umat Muslim, memiliki banyak manfaat spiritual dan fisik.
Selain sebagai ibadah yang mendekatkan diri kepada Allah SWT, puasa juga memiliki banyak manfaat kesehatan seperti membersihkan tubuh dan memberi istirahat pada sistem pencernaan.
Dalam sebuah hadis lain, Rasulullah SAW juga melarang umatnya agar tidak berkata kotor (berbohong) saat berpuasa.
Sebab, hukum berbohong saat puasa meski tidak membatalkan, namun merusak pahala puasa.
BACA JUGA:Tidur Sepanjang Hari Selama Berpuasa Sangat Tidak Dianjurkan, Benarkah?
"Jika seseorang di antara kamu berpuasa, maka janganlah berkata kotor pada hari itu, dan janganlah berbuat gaduh. Jika dimarahi oleh seseorang atau dimusuhi, hendaklah ia berkata: ‘saya sedang berpuasa,’” (HR. Abu Hurairah).
Jadi Hukum berbohong saat puasa tidak membatalkan puasa.
Namun, merusak pahala puasa bahkan menghapuskannya. Maka dari itu, alangkah baiknya bila kita selalu menjaga lisan kita dari perkataan kotor, menggunjing, serta perbuatan tercela lainnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: