Bisakah Sholat Lagi Setelah Tarawih dan Witir? Ini Penjelasan Ustaz Firanda Andirja
Nabi Muhammad SAW tidak pernah membatasi Sholat Tarawih menjadi 11 rakaat--Freepik
Pada suatu riwayat disebutkan, bahwa Umar Bin Khattab radhiallahu Anhu menyuruh orang-orang untuk Sholat Tarawih berjamaah dengan 20 rakaat.
Di zaman tabiin juga Sholat Tarawih 20 rakaat.
BACA JUGA:Amalan Doa Hari Ketujuh Ramadan, Minta Dijauhkan dari Perbuatan Dosa
BACA JUGA:Segera Pasang Alarm Sahurmu! Waktu Imsakiyah dan Buka Puasa Hari ke-07 Ramadan 1445 H Kota Palembang
Sholat Tarawih itu ditutup dengan Sholat Witir dengan hitungan ganjil yakni 1 rakaat, 3 rakat atau 5 rakaat.
Ketika kita sudah Sholat Tarawih dan kita selesai melaksanakan Sholat Witir, maka dapat dilanjutkan dengan sholat sunah lain seperti Sholat Tahajud atau melanjutkan Sholat Tarawih lagi.
Namun tidak usah lagi melaksanakan Sholat Witir, karena Nabi Muhammad SAW bersabda bahwa tidak ada 2 kali Witir dalam satu malam.
Jadi ijma’ atau kesepakatan ulama, bahwa setelah kita selesai Sholat Tarawih dan Witir, dibolehkan untuk melaksanakan sholat sunnah lainnya.
BACA JUGA:Setan Dibelenggu saat Ramadan, Tapi Kenapa Masih Ada Orang Berbuat Maksiat?
BACA JUGA:Seberapa Berkhasiat Air Zamzam Untuk Tubuh Selama Berpuasa, Cek Disini Penjelasannya!
Demikian pula ijma’ ulama, bahwa boleh Sholat Tarawih lebih dari 11 rakaat.
Karena Nabi Muhammad SAW tidak pernah membatasi Sholat Tarawih menjadi 11 rakaat.
Bicara mengenai sholat malam, Nabi Muhammad SAW bersabda “Sholat malam lah engkau yang engkau sukai”.
Dengan demikian kita boleh melakukan sholat sunah apapun.
BACA JUGA:Bagaimana Hukum Ibu Hamil Berpuasa? Simak Dulu Penjelasan Lengkap Ustadz Abdul Somad
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: