RDPS
Honda

7 Tradisi Lebaran Idul Fitri Khas Masyarakat Indonesia yang Jarang Dilakukan Muslim Luar Negeri

7 Tradisi Lebaran Idul Fitri Khas Masyarakat Indonesia yang Jarang Dilakukan Muslim Luar Negeri

7 Tradisi Lebaran Idul Fitri Khas Masyarakat Indonesia yang Jarang Dilakukan Muslim Luar Negeri--Kolase

BACA JUGA:10 Jenis Kue Kering Lebaran yang Paling Sering Ada di Meja Tamu, Cocok Jadi Parcel hingga Hampers untuk Mertua

Cara ini menjadi bentuk kepedulian sosial dan kegembiraan bagi masyarakat Indonesia, untuk memberikan uang kepada saudara yang lebih muda.

Sejarah THR di Indonesia bermula pada tahun 1950, saat Soekiman Wirjosandjojo, yang menjabat sebagai Perdana Menteri ke-6 Indonesia, memiliki program kerja untuk meningkatkan kesejahteraan. 

Pada saat itu, para pekerja pribumi atau buruh sering kali diberikan upah yang sangat rendah.

Dan tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan mereka. 

BACA JUGA:CATAT! Ini Dia 3 Daerah di Sumsel Pusat Kemacetan Arus Mudik Lebaran 2024, Daerah Ini Jadi Prioritas?

BACA JUGA:Anti Mati Gaya! Berikut 8 Ide Foto Lebaran Bareng Keluarga yang Wajib Kamu Coba

Ketika Lebaran tiba, para pekerja sering kali mengalami kesulitan finansial untuk merayakan Idul Fitri bersama keluarga mereka. 

Beberapa perusahaan Belanda mulai memberikan uang atau barang kepada para pekerja mereka sebagai THR.

Sehingga mereka dapat merayakan Lebaran dengan layak. 

4. Pakai baju baru

BACA JUGA:Hidangan Wajib Saat Lebaran! Ini Resep Ketupat yang Empuk dan Anti Gagal, Dijamin Tidak Cepat Basi

BACA JUGA:Bikin Rumah Jadi Estetik! 9 Tanaman Hias Gantung Ini Bisa Kamu Jadikan Hiasan Saat Lebaran

Tradisi memakai baju baru saat Lebaran di Indonesia adalah bagian dari budaya Muslim yang berkembang sejak zaman Nabi Muhammad SAW. 

Sebagai bentuk perayaan kemenangan setelah sebulan penuh berhasil menahan hawa nafsu, memakai baju baru menjadi simbol diri yang bersih suci setelah melewati bulan Ramadan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: