Honda

7 Ciri-ciri Munculnya Malam Lailatul Qadar Berdasarkan Hadits, Jatuh di Tanggal Ganjil Ramadan

7 Ciri-ciri Munculnya Malam Lailatul Qadar Berdasarkan Hadits, Jatuh di Tanggal Ganjil Ramadan

7 Ciri-ciri Munculnya Malam Lailatul Qadar Berdasarkan Hadits, Jatuh di Tanggal Ganjil Ramadhan--Freepik

2. Langit Bersih dan Tidak Hujan

Langit Bersih dan Tidak Hujan merupakan ciri yang muncul pada malam Lailatul Qadar, sebagai yang dijelaskan dalam sebuah hadis.

BACA JUGA:Ingin Mendapatkan Malam Lailatul Qadar, Ikuti Cara Ini Ya

BACA JUGA:Apa Keutamaan Membaca Al Quran di Bulan Ramadan? Begini Kata Ustaz Hanan Attaki

"Malam Lailatul Qadar itu memiliki langit yang bersih, udara yang tidak dingin atau panas, langit yang tidak berawan, serta tidak ada hujan, bintang tidak nampak, dan pada siang harinya matahari bersinar tidak begitu panas." (HR. Ahmad)

3. Matahari Tidak Menyengat

Keberadaan matahari yang tidak menyengat juga menjadi salah satu ciri yang muncul pada malam Lailatul Qadar. 

Hal ini dijelaskan dalam hadis yang berkata, "Pagi hari dari malam Lailatul Qadar terbit matahari tidak menyengat bagaikan bejana sampai meninggi" (HR. Muslim, Ahmad, Tirmidzi, dan Abu Daud).

BACA JUGA:5 Keutamaan Khatam Al Quran di Bulan Ramadan, Nomor 4 Mendapatkan Kemuliaan yang Luar Biasa

BACA JUGA:Baca 3 Kali Surah Pendek Ini Setara Khatam Al Quran? Ini Kata Syekh Ali Jaber

Bahkan, telah dijelaskan bahwa malam Lailatul Qadar ini yang juga diperingati sebagai malam turunnya Al-Qur’an.

Sebagaimana ditulis dalam buku berjudul Jaminan Mendapatkan Lailatul Qadar karya Dr Ahmad Sarwat, Lc.

4. Matahari Bersinar dengan Indah

Matahari bersinar dengan indah adalah ciri yang menarik di malam Lailatul Qadar. 

BACA JUGA:Amalan Pembuka Pintu Rezeki di Bulan Ramadan, Ini Kata Syekh Ali Jaber

BACA JUGA:Nuzulul Quran Ramadan 2024 Jatuh Pada Hari ke Berapa Puasa? Intip Jadwal Beserta Amalan Khususnya di Sini

Hadits menjelaskan bahwa matahari terbit pada pagi harinya dengan indah dan tidak bersinar kuat, seperti bulan purnama.

Ciri ini menjadi salah satu ciri yang unik dan menarik di malam Lailatul Qadar, yang dianggap sebagai malam yang lebih baik daripada seribu bulan.

5. Malam yang Tidak Panas dan Tidak Dingin

Malam yang tidak panas dan tidak dingin merupakan ciri munculnya malam Lailatul Qadar di musim kemarau.

BACA JUGA:Emang Boleh Bayar Zakat Fitrah Pakai Uang? Simak Penjelasan Lengkap Ustadz Abdul Somad

BACA JUGA:Ustadz Abdul Somad: Jangan Sampai Salah! Ini Niat, Syarat, Ketentuan Zakat Fitrah, dan Batas Waktu Menunaikan

Pada malam itu, suasana yang tenang dan damai, maka dari itu malam tersebut merupakan waktu di mana umat muslim disarankan untuk lebih banyak beribadah.

“Lailatul Qadar adalah malam yang terang, tidak panas, tidak dingin, tanpa awan, tanpa hujan, tanpa angin kencang dan tanpa sesuatu yang dilempar pada malam itu dengan bintang (lemparan meteor bagi setan).” (HR. At-Thabrani)

6. Bulan Tampak Separuh

Bulan tampak separuh sebagai salah satu ciri munculnya malam Lailatul Qadar. 

BACA JUGA:Emang Boleh Menjual Makanan di Siang hari Saat Ramadhan? Ustadz Abdul Somad Berikan Penjelasan

BACA JUGA:Ikut Puasa Ramadhan Tapi Tidak Sholat Wajib, Bagaimana Hukumnya? Yuk Simak Kata Ustadz Adi Hidayat

Ciri ini juga menjadi salah satu dari beberapa ciri alam yang menunjukkan datangnya malam Lailatul Qadar dengan adanya bulan tampak separuh lingkaran.

Di malam tersebut, umat Muslim dianjurkan untuk menundukkan diri seraya berdoa, memohon ampun, dan mengucapkan pujian kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala dna Rasul-Nya.

Abu Hurairah radliyallahuanhu berkata: ”Kami pernah berdiskusi tentang Lailatul Qadar di sisi Rasulullah SAW, beliau berkata, “Siapakah dari kalian yang masih ingat tatkala bulan muncul, yang berukuran separuh nampan.” (HR. Muslim)

7. Malaikat Turun Bumi

BACA JUGA:Bagaimana Hukum Ibu Hamil Berpuasa? Simak Dulu Penjelasan Lengkap Ustadz Abdul Somad

BACA JUGA:Golongan Orang yang Rugi Saat Puasa Ramadhan, Siapa Mereka? Simak Apa Kata Ustadz Das'ad Latif

Salah satu dari keistimewaan itu adalah para Malaikat turun ke bumi pada malam Lailatul Qadar.

Ciri ini disebut dalam surah Al-Qadar ayat 4-5: "Pada malam itu turun para malaikat dan Rūḥ (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur semua urusan. Sejahteralah (malam) itu sampai terbit fajar."

Para malaikat tidak turun atas kehendak diri mereka sendiri, melainkan mengikuti perintah dan izin dari Allah SWT.

Tujuan malaikat turun ke bumi pada malam Lailatul Qadar adalah untuk memberikan berkah, kabar gembira, dan kebaikan kepada para hamba Allah SWT yang beribadah.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: