Sinergikan GPSSS dan BERES Guna Penanganan Stunting di Sumsel Lebih Efektif
Penjabat (Pj) Gubernur Sumsel, Agus Fatoni menerima audiensi Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Provinsi Sumsel berserta jajarannya. Audiensi tersebut dalam rangka persiapan kegiatan kick off “BERES” (Bersama Entaskan Stunting). Audiensi berlang-humas pemprov sumsel-
Oleh karena itu, dirinya berharap agar kedua program tersebut bisa disinergikan.
Sehingga penanganan stunting di Sumsel akan bisa lebih efektif dan terkoordinasi.
BACA JUGA:Pj Gubernur Sumsel Sosialisasikan Program Prioritas Sumsel Pada Ormas Mahasiswa Cipayung Plus
"Gerakan serentak kita laksanakan agar lebih fokus dan berjalan.
Gerakan Penanganan Stunting Serentak Se Sumsel, ini sesuai dengan gerakan yang kadin lakukan.
Dalam penanganannya kita mengambil langkah dengan melakukan pengangkatan orang tua asuh guna mengentaskan angka stunting di Sumsel.
Dan saya harap program ini dapat disinergikan dengan Program yang dimiliki oleh Kadin," ucapnya.
BACA JUGA:Masih Rendah, Ini Penyebab Target Retribusi Pendapatan Daerah Palembang Tak Tercapai
BACA JUGA:Sriwijaya FC Bakal Bangkit Jika Mawardi Terpilih Jadi Gubernur, Netizen: JANJI POLITIK!
Fatoni menambahkan jika Pemprov Sumsel memiliki gerakan serentak lainnya yang telah dicanangkan, diantaranya Gerakan Pengendalian Inflasi Serentak Se Sumsel, Gerakan Pasar Murah Serentak Se Sumsel, Gerakan Bedah Rumah Serentak Se Sumsel, dan Gerakan Pembangunan Sanitasi Serentak Se Sumsel.
"Gerakan - gerakan serentak itulah yang akan menyatukan kita semua untuk bekerja sama dalam rangka memperbaiki kesejahteraan masyarakat sumsel," papara Fatoni.
Selain itu, Fatoni juga menanggapi perihal Kadin Expo 2024 yang disampaikan audien.
Dirinya meminta agar dalam penyelenggaraannya dapat dilakukan kegiatan yang mengangkat Citra Kopi Sumsel yang ada.
BACA JUGA:Terima Masukan dan Arahan, Pj Gubernur Sumsel Minta OPD Perbaiki Dokumen dan Lengkapi Data
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: