Honda

DPC Demokrat Palembang Buka Pendaftaran Bacalon Wakil Walikota Palembang Periode 2024-2029

DPC Demokrat Palembang Buka Pendaftaran Bacalon Wakil Walikota Palembang Periode 2024-2029

Bakal Calon Walikota Palembang, Yudha Pratomo Mahyuddin menyampaikan agenda pendaftaran terbuka partai Demokrat untuk Bacawako dan Bacawawako Palembang, yang berlangsung di kantor DPC Partai Demokrat Palembang, Senin 22 April 2024 --

Yudha juga menyebut jika Bacalon Wakil Walikota Palembang bisa dari Partai Politik (Parpol) maupun non partai. 

Dan yang terpenting wakilnya nanti bisa saling berkontribusi. 

BACA JUGA:Pj Walikota Palembang Gelar Halal Bihalal Bersama Warga NU Palembang, Tingkatkan Silaturahmi

BACA JUGA:6.000 Kuota Tersedia, Pj Walikota Palembang Ratu Dewa Minta Honorer Ikut Seleksi PPPK

“Saya tidak mengatakan kontribusi itu hanya dalam bentuk logistic. Memang Pilkada ini perlu logistik tapi tidak melulu soal logistik. Misalnya, sosoknya (bacalon) merupakan tokoh masyarakat, tokoh agama atau tokoh pemuda yang memiliki basis massa yang kira-kira bisa mendukung memenangkan kami di Pilkada Kota Palembang kenapa tidak,”pungkasnya. 

Sementara itu, ditanya terkait opsi menjadi Calon Wakil Walikota, Yudha dengan tegas mengatakan jika dirinya tidak dalam posisi untuk mencalonkan sebagai bakal calon wakil walikota. 

“Saya katakan bahkan dari pertemuan sebelumnya, bahwa saya tidak dalam posisi untuk mencalonkan diri sebagai calon Wakil Walikota. Jadi mari silahkan kita berdiri sendiri, untuk para calon yang lain yang ingin mencalonkan sebagai walikota silahkan mencari wakilnya. 

Yudha Pratomo Mahyuddin atau YPM menegaskan keinginannya untuk mencalonkan diri untuk memimpin Kota Palembang 5 tahun ke depan tak hanya soal jabatan.

BACA JUGA:Pj Walikota Palembang Ratu Dewa Open House di Rumah Dinas, Lebaran Idul Fitri 1445 H Bersama Masyarakat

BACA JUGA:Serahkan Berkas Bacaleg ke KPU, Ratusan Kader Partai Demokrat Prabumulih Ikut Mengawal

“Untuk beberapa rekan yang paham dengan saya, bahwa saya tidak pernah ingin mencaonkan Walikota untuk fasilitas dan segala kemewahan atau jabatan. Tidak ada fasilitas itu yang membuat saya tertatik menjadi Walikota Palembang,”ungkap YPM. 

Lebih lanjut YPM mengatakan, menjadi Walikota Palembang merupakan panggilan dari dalam hati. 

“Mencalokan diri menjadi Walikota Palembang ini terus terang bukan keinginan melainkan panggilan. Karena banyak hal yang masih perlu diperbaiki di dunia pemerintah saat ini,”jelas YPM. 

YPM mengatakan, ekosistem dari sistem perpolitikan saat ini masih jauh dari harapan idealnya.

“Kita sama-sama sepakat bahwa republik ini perlu diperbaiki dalam banyak hal. Kalau kita melihat sesuatu yang tidak bagus, setidaknya ada action yang bis akita lakukan untuk memperbaikinya. Sebagai Ketua DPC Partai Demokrat Kota Palembang, tentu saya memiliki privilege. Kesempatan inilah yang bisa saya manfaatkan untuk memperbaiki yang masih belum bagus dalam system pemerintahan kita saat ini,”sambung pria yang baru berulang tahun yang ke-45 pada 20 April 2024 kemarin. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: