Honda

14 Tuntut Ratusan Buruh di Palembang pada Aksi Damai May Day, Salah Satunya Hapus Omnibus Law

14 Tuntut Ratusan Buruh di Palembang pada Aksi Damai May Day, Salah Satunya Hapus Omnibus Law

Para buruh ini melakukan aksi long march dari pelataran Benteng Kuto Besak dan diakhiri dengan menggelar aksi damai di halaman Gedung DPRD Sumsel pada Rabu 1 Mei 2024-humas polda sumsel-

Untuk itu, kami ada tuntutan tersedianya daycare dan ruang laktasi bagi perempuan,” tuturnya.

Untuk keseluruhan, pada aksi damai May Day di Sumsel ini, pihaknya menyampaikan 14 tuntutan.  

BACA JUGA:Iritnya Tembus 59 KM, Motor Murah Ini Diklaim Jadi Penantang Honda Vario 125

BACA JUGA:Jadwal Sholat Hari Ini 2 Mei 2024 Wilayah Kota Palembang dan Sekitarnya

1. Cabut Omnibus Law Cipta Kerja dan PP turunannya

2. Stop PHK dan pemberangusan serikat buruh.

3. Berlakukan upah layak nasional secara adil dan bermartabat serta cabut PP 51/2023 tentang pengupahan.

4. Tolak sistem kerja kontrak/outsourcing, sistem kerja magang.

BACA JUGA:Motor Listrik Harga Rp105 Juta Mejeng di PEVS, Intip Keistimewaan Keeway KL-5000 MS

BACA JUGA:Jalur Seleksi Mandiri Prestasi Universitas Negeri Malang Dibuka, Ini Syarat dan Tanggal Pendaftarannya

5. Lindungi buruh perempuan, setop pelecehan dan kekerasan di tempat kerja.

6. Berlakukan daycare dan ruang laktasi bagi buruh perempuan.

7. Berlakukan cuti Ayah bagi buruh laki-laki saat Istri melahirkan.

8. Jamin dan lindungi hak-hak buruh perkebunan sawit, perkebunan tebu, perkebunan karet dan sektor perkebunan lainnya.

BACA JUGA:Inilah 3 Pemain yang Bisa Jadi Penentu Kemenangan Timnas Indonesia U-23 atas Irak, Wajib Main Full!

BACA JUGA:Dibangun 2.000 Pekerja, Proyek Tol di Makassar Tak Dilakukan Pembebasan Lahan, Kok Bisa?

9. Jamin dan lindungi pegawai honorer/pegawai PHL di pemerintahan menjadi pegawai tetap negara dengan gaji yang layak.

10. Stabilkan harga-harga beras, minyak dan Sembako lainya.

11. Tolak kenaikan harga BBM, tarif dasar listrik (TDL) dan tarif jalan tol.

12. Stop represivitas dan kriminalisasi terhadap aktivis gerakan rakyat.

BACA JUGA:Timnas Indonesia U-23 vs Irak U-23: Garuda Muda Optimis Menang Demi Tiket Olimpiade

BACA JUGA:Hilux Minggir Dulu! Ini Pickup Double Cabin yang Lebih Ganteng, Mitsubishi Triton Athlete

13. Wujudkan pendidikan gratis dan ilmiah bagi seluruh rakyat.

14. Kembalikan perhitungan track access charge (TAC) untuk PT KAI kepada PP No 15/2016.

Sementara itu di lain pihak, Kepala Dinas Ketenagakerjaan Sumsel, Deliar Marzoeki menyatakan pada prinsipnya pemerintah Sumsel menyambut baik aksi damai yang dilakukan para buruh tersebut.

Dikatakannya, terkait tuntutan yang disampaikan para buruh tersebut bukan hal yang salah.

BACA JUGA:Review Huawei Mate 60, Kameranya Bikin Ngeri, Segini Harganya

BACA JUGA:Poco F4 GT Punya Kamera 108 MP, Dapat Hasil Jepretan Lebih Jelas dan Tajam, Punya Fitur AI scene?

Namun, perlu dilihat lagi kondisi dari setiap perusahaan tempat mereka bekerja.

“Kalau untuk besaran UMR dan UMP sudah ditetapkan dan diumumkan.

Tapi terkadang perusahaan ada kendala dalam operasionalnya,” ungkap Deliar.

Lebih lanjut Deliar mengimbau, agar para perusahaan yang ada di wilayah Sumsel untuk bisa mematuhi setiap regulasi yang ada.

BACA JUGA:Oneplus 11 Punya Fitur AI Scene Recognition, Kualitas Kamera Sejernih Infinix Pro

BACA JUGA:2024 Cari Tablet Murah?, Yang Kenceng Buat Gaming Coba Xiaomi Pad 6S Pro Yang Punya Spek Dewa

Sehingga tidak lagi ada kesenjangan yang terjadi di antara para buruh.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: