Honda

Pertamina Patra Niaga Sumbagsel Catat Konsumsi Pertalite Tembus 276.000 KL, Pastikan Stok BBM Bersubsidi Aman

Pertamina Patra Niaga Sumbagsel Catat Konsumsi Pertalite Tembus 276.000 KL, Pastikan Stok BBM Bersubsidi Aman

Pertamina Patra Niaga Sumbagsel Catat Konsumsi Pertalite Tembus 276.000 KL, Pastikan Stok BBM Bersubsidi Aman--Pertamina Patra Niaga Sumbagsel

Serta mengajak masyarakat turut mengawasi dan melaporkan apabila mengetahui adanya penyimpangan maupun pendistribusian yang tidak tepat sasaran.

Sementara itu, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting mengungkapkan, Pertamina Patra Niaga telah mendorong digitalisasi untuk penyaluran BBM Subsidi melalui program Subsidi Tepat. 

BACA JUGA:Fire Brigade Kilang Pertamina Plaju Siap Hadapi Keadaan Darurat, 9 Unit Pemadam Kebakaran Standby

BACA JUGA:Raih Penghargaan, Kilang Pertamina Plaju Catat Nihil Jumlah Kecelakaan Kerja selama 131 Juta Jam Kerja

“Program Subsidi Tepat menjadi upaya kami untuk memastikan transparansi penyaluran BBM bersubsidi,” katanya. 

Melalui digitalisasi, penyaluran BBM bersubsidi dapat dipantau secara real time, dan mencegah potensi penyelewengan di lapangan,” ujarnya.

Untuk informasi seputar produk, layanan dan program Subsidi Tepat, masyarakat dapat menghubungi Pertamina Call Center (PCC) 135.

Atau dapat langsung mengunjungi website https://subsiditepat.mypertamina.id/.

BACA JUGA:Pertamina Patra Niaga Sumbagsel Himbau Warga OKU Beli LPG 3 Kg di 7 Pangkalan Resmi, Ini Daftarnya

BACA JUGA:Tegas! Pertamina Patra Niaga Sumbagsel Instruksikan Agen PHU Pangkalan Nakal di Pagaralam

Berita sebelumnya, selama libur lebaran 2024, Pertamina Patra Niaga Sumbagsel mencatat konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) melonjak naik.

Pertamina juga membentuk Satgas Ramadan dan Idul Fitri (RAFI) 2024, dengan hasil konsumsi jenis gasoline meningkat sebesar 13 persen.

Sedangkan untuk BBM jenis gasoil jumlahnya tidak ada perubahan signifikan.

Bahkan untuk konsumsi avtur jumlahnya melonjak hingga 3,9 persen, dan konsumsi LPG tercatat meningkat hanya 1 persen.

BACA JUGA:Ramah Lansia, Jemaah Haji Bisa Pesan Makanan Sesuai Kebutuhan Kesehatan Selama di Asrama Haji

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: