Honda

Berdiri di Atas Sungai Batanghari, Jembatan Tertua di Muba Ini Diprakarsai Warga Belanda Pembangunannya

Berdiri di Atas Sungai Batanghari, Jembatan Tertua di Muba Ini Diprakarsai Warga Belanda Pembangunannya

Suasana Kondisi Jembatan Teluk 1 yang Merupakan Jembatan Tertua di Kabupaten Muba.-Foto Dokumen Sejarah Jembatan Teluk 1 Muba-

SEKAYU, PALPRES.COM- Salah satu saksi sejarah mulai berdirinya Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan hingga kini tetap kokoh berdiri.

Bahkan bangunan yang diprakarsasi warga Belanda pembangunannya ini masih tetap dipergunakan untuk lalulintas kendaraan.

Bangunan yang dibangun mulai tahun 1938 hingga selesai di tahun 1942 sebelum kemerdekaan Republik Indonesia ini bernama Jembatan Teluk 1.

Jembatan Teluk 1 sendiri merupakan bangunan sejarah yang mana sebagai lokasi pertempuran rakyat Muba ketika melawan Belanda dan Jepang di masa penjajahan dulu.

BACA JUGA:Jembatan Tertua di Muba Tetap Berdiri Kokoh hingga Kini, Coba Tebak Umurnya?

BACA JUGA:BUKAN AMPERA, Memiliki Panjang 205,2 Meter, Ini Jembatan Tertua di Palembang, Dibangun Era Kolonial Belanda

Saat ini jembatan teluk 1 sudah berusia 82 tahun lamanya.

Berada di atas aliran sungai Batanghari yang menghubungkan Desa Teluk dan Desa Epil di Kecamatan Lais, Kabupaten Muba, Sumatera Selatan.

Sejarah singkat jembatan Teluk 1 sendiri keti ketika adanya agresi militer Belanda dan jembatan tersebut menjadi pos pertahanan.

Pada masa itu pertempuran Belanda dengan front Langkan dan Front Sungai Guci bergerak menuju ke Sekayu.

BACA JUGA:Berjarak 97,7 Km dari Palembang, Inilah Jembatan Tertua di Kabupaten Muba, Berdiri Sebelum Indonesia Merdeka

BACA JUGA:Menyimpan Banyak Cerita, Begini Sejarah Berdirinya Jembatan Terpopuler di Palembang

Dimana Sekayu sendiri itu merupakan ibukota Moesi Ilir.

Perlawanan pun dipimpin langsung pasukan TNI pada masa pertempuran melawan Belanda.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait