Citraland
Honda

Cuaca Madinah Panas, Jemaah Haji Embarkasi Palembang Diminta Hemat Energi

Cuaca Madinah Panas, Jemaah Haji Embarkasi Palembang Diminta Hemat Energi

Jemaah Haji kloter 6 Embarkasi Palembang berangkat dari Asrama Haji menuju ke Bandara SMB II untuk diberangkatkan ke tanah suci, Sabtu 18 Mei 2024-Kemenag Sumsel-

Sementara itu, jemaah asal Bangka Belitung bernama Umiyana Saibi Umar (40) yang sempat dirawat di RS Siti Fatimah Palembang meninggal, Sabtu (18/5) sore.

Umiyana merupakan jemaah kloter 5 yang tiba di Bandara SMB II Palembang pada 17 Mei kemarin.

Saat transit di Palembang menunggu penerbangan ke Madinah, almarhumah drop sehingga harus dirujuk ke RS Siti Fatimah. 

BACA JUGA:Jemaah Haji Indonesia Akan Gunakan Smartcard untuk Akses Armuzna, Ini Sanksinya Kalau Hilang

BACA JUGA:70 Persen Calon Jemaah Haji Kloter 4 Palembang Resiko Tinggi, Berasal dari Provinsi Bangka Belitung

“Saat ini petugas PPIH Embarkasi Palembang sedang melakukan pengurusan administrasi di rumah sakit. Rencananya, jenazah almarhumah akan dibawa hari ini juga ke Babel melalui Pelabuhan Tanjung Api-api,” jelas Armet.

Lantaran meninggal di embarkasi, almarhumah akan dibadalhajikan.

“Pemerintah menyiapkan program badal haji di setiap operasional penyelenggaraan ibadah haji. Program ini menjadi bagian dari layanan yang disiapkan bagi jemaah yang memenuhi kriteria,” terang Armet. 

Menurut Armet, ada tiga kelompok jemaah yang dibadalhajikan.

Pertama, jemaah yang meninggal dunia di asrama haji embarkasi atau embarkasi antara, saat dalam perjalanan keberangkatan ke Arab Saudi, atau di Arab Saudi sebelum wukuf di Arafah.

Kedua, jemaah yang sakit dan tidak dapat disafariwukufkan. Ketiga, jemaah yang mengalami gangguan jiwa. 

 

Dapatkan update konten terkini dan terbaru setiap hari di Palpres.com. Ayo Gabung di Channel WhatsApp dengan cara klik link ini "Channel WA palpres.com".  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: