Honda

Begini Cara Bantu Anak Agar Tidak Dibully di Sekolah, Jangan Langsung Emosi!

Begini Cara Bantu Anak Agar Tidak Dibully di Sekolah, Jangan Langsung Emosi!

Jangan langsung emosi, begini cara bantu anak hadapi teman yang mengganggunya-Pixabay.com-

PALPRES.COM - Setiap orangtua pasti akan cemas melihat anaknya dibully oleh temannya di sekolah. 

Tapi kamu jangan khawatir. 

Begini cara bantu anak hadapi teman yang hobi membully. 

Penting untuk tetap tenang dan mengambil tindakan tepat untuk mendukung anak. 

BACA JUGA:Panduan Buat Orangtua, 7 Cara Ampuh Menghadapi Kondisi Anak Tantrum, Si Buah Hati Auto Diam

BACA JUGA:9 Tips Parenting Untuk Membentuk Karakter Anak Agar Menjadi Manusia Yang Positive Vibes

Menurut psikolog anak dan remaja, Vera Itabiliana Hadiwidjojo, kalau anak mendapat gangguan dari temannya, jangan ajarkan untuk membalas dengan menggunakan kekerasan. 

Sebab anak akan terbiasa menggunakan cara kekerasan untuk menyelesaikan masalahnya di kemudian hari. 

"Sebaiknya anak tidak diajarkan membalas dengan kekerasan," kata Vera belum lama ini. 

"Hal ini karena berisiko anak akan memakai kekerasan seterusnya untuk menyelesaikan masalah," sambung Vera.

BACA JUGA:Bunda Wajib Tahu, Ini 10 Tips Parenting Anak Untuk Diterapkan, Nomor 6 Si Kecil Jadi Bahagia

BACA JUGA:Berikut Deretan 7 Minuman Penambah Imun Tubuh, Nomor 5 Paling Disukai Anak-anak

 

Cara Mengajari Anak Menghadapi Gangguan

Sebaiknya ajarkan anak untuk membela diri secara asertif.

Anak harus berani mengungkapkan ketidaksukaannya terhadap perlakuan yang tidak menyenangkan. 

Ingatkan mereka untuk mempertahankan diri tanpa rasa takut jika merasa tidak nyaman.

BACA JUGA:Indonesia - UEA Makin Mesra, Garap Proyek Senilai Rp314,9 Triliun di IKN, Proyek Apa Saja?

“Sepanjang sudah tidak nyaman, anak boleh mempertahankan dirinya dan menyatakan tidak suka dengan perlakukan temannya dengan sikap tegas tanpa rasa takut," ujar Vera.

Selain itu, dorong anak untuk mencari bantuan dari orang dewasa yang terpercaya.

Misalnya adukan perlakuan teman yang tidak menyenangkan tadi ke guru atau orangtua, jika si anak terus diganggu. 

Latih mereka untuk melaporkan insiden tersebut dengan jujur dan tanpa melebih-lebihkan.

"Dorong anak untuk minta bantuan guru untuk menyelesaikan masalah dan tidak sungkan untuk lapor pada orang tua," tuturnya.

 

Sikap Orang Tua Saat Anak Dipukul

Bagaimana kalau anakmu mengadu dirinya dipukul temannya? 

Kamu harus tetap tenang dan stabil. 

Jangan emosional saat tahu anakmu dipukul temannya. 

Jangan terbawa emosi dan balas memukul anak yang memukul anakmu.

Perhatikan kondisi lingkungan sekitar. 

Jika situasinya berbahaya, bawalah anak ke tempat yang aman dan cari bantuan dari orang dewasa.

Ajarkan anak untuk memaafkan. 

Sampaikan pada anak untuk bisa memaafkan dan memilih bermain di tempat lain jika memang ada. 

Hindari menyuruhnya balas kasar atau memukul. 

Ini malah akan membuat anak berkarakter agresif dan mudah marah.

Larang dia bermain dengan anak yang memukulnya.

Dikutip dari laman Very Well Family, katakan pada orang tua dari anak yang memukul untuk saling memahami. 

Pemilihan kata yang tepat dan tetap tenang menjadi kunci pentingnya agar tidak ada pihak yang jadi tersinggung.

Komunikasikan dengan orang tua anak yang memukul dengan tenang dan penuh pengertian. 

Jelaskan dampak perilaku mereka pada anak Anda dan tekankan pentingnya menghormati batasan.

Mengatasi situasi di mana anak diganggu oleh teman dapat menjadi tantangan. 

Namun, dengan mengikuti panduan yang tepat, orang tua dapat membantu anak mereka mengembangkan keterampilan koping yang sehat, melindungi mereka dari kekerasan, dan menumbuhkan lingkungan yang aman dan mendukung.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: