Timnas Indonesia Tambah 1 Kiper Jelang Lawan Irak, Maarten Paes Bisa Main?

PALPRES.COM - Timnas Indonesia dipastikan menambah satu kiper jelang menghadapi Irak dan Filipina di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Kemungkinan Maarten Paes sosok kiper yang dimaksud itu.

Timnas Indonesia bakal menghadapi Irak dan Filipina di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.

Laga tersebut bakal digelar pada 6 dan 11 Juni 2024.

BACA JUGA:TC Timnas Indonesia Segera Dimulai, 6 Pemain Abroad Belum Datang, Siapa Saja?

BACA JUGA:TC Timnas Indonesia Dimulai Hari Ini, Dua Pemain Abroad Telat Gabung, Siapa Saja?

Sejauh ini, Shin Tae-yong baru memanggil 22 nama ke skuad Timnas Indonesia.

Di posisi penjaga gawang, pelatih Korea Selatan itu hanya menyertakan dua nama.

Dua penjaga gawang yang dimaksud adalah Ernando Ari dan Adi Satryo.

Padahal setiap tim wajib mendaftarkan tiga penjaga gawang di tiap pertandingan resmi.

BACA JUGA:Timnas Indonesia Mulai Berkumpul di Jakarta Malam Ini, Gelar Latihan Perdana Besok

BACA JUGA:Mengapa Shin Tae-yong Tak Panggil Cyrus Margono untuk Timnas Indonesia vs Irak dan Filipina? Alasannya...

Untuk itu, Timnas Indonesia bakal menambah satu penjaga gawang lagi guna memenuhi persyaratan sesuai regulasi.

“Kita pasti tambah kiper satu lagi," kata Manajer Timnas Indonesia, Sumardji kepada awak media pada Sabtu 25 Mei 2024.

Nama Maarten Paes berpeluang masuk dalam daftar skuad Timnas Indonesia untuk dua pertandingan itu.

Apalagi ia sudah sah menyandang status Warga Negara Indonesia (WNI).

BACA JUGA:Anggap Sepele Timnas Indonesia, Striker Irak: Ini Bakalan Mudah!

BACA JUGA:Timnas Indonesia Sudah Punya Pengganti Maarten Paes, Dia Jago Cleansheet, Bukan Ernando, Tebak?

Maarten Paes merupakan kiper berkualitas milik klub Dallas FC di Liga Amerika Serikat atau Major League Soccer (MLS).

Persoalannya, penjaga gawang 26 tahun tersebut belum memenuhi syarat untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Pasalnya, Maarten Paes sempat memperkuat Timnas U-21 Belanda di usia 22 tahun.

Sementara regulasi FIFA hanya memperbolehkan seorang pemain melakukan perpindahan federasi maksimal di usia 21 tahun.

Alhasil, catatan tersebut jadi duduk masalah.

PSSI pun menempuh jalur di Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).

Maarten Paes harus menunggu hasil persidangan di CAS untuk bisa memperkuat Timnas Indonesia.

Tentu proses ini membutuhkan waktu yang tidak sebentar. 

Hal ini memperkecil peluang Paes bisa main saat Timnas Indonesia menghadapi Irak dan Filipina. 

Merujuk data di lapangan, banyak nama-nama penjaga gawang yang bisa dibawa Shin Tae-yong untuk melengkapi kuota.

Beberapa di antaranya juga pernah dipanggil oleh sang juru taktik, seperti Nadeo Argawinata, Syahrul Trisna hingga Muhammad Riyandi.

Di luar itu, terdapat nama kiper keturunan yang belum lama ini memilih status warga negara Indonesia (WNI), yakni Cyrus Margono.

Siapa kira-kira yang bakal diilih Shin Tae-yong?

Kalau membandingkan tiga kiper yang berkiprah di kompetisi lokal, yakni Nadeo Argawinata, Muhammad Riyandi, dan Syahrul Trisna.

Nama Nadeo paling layak dipanggil Timnas Indonesia. 

Nadeo memiliki statistik yang mengagumkan bersama Borneo FC.

Ia melakukan 109 penyelamatan selama musim ini bersama Borneo FC. Jumlah yang cukup mengagumkan.

Bandingkan dengan Syahrul Trisna yang hanya mampu melakukan sekali cleansheet selama membela Persikabo 1973 musim ini.

Muhammad Riyandi setelah cedera tampil bagus bersama Persis Solo.

Tapi ia hanya membuat cleansheet di dua laga terakhir.

Selain itu, posisi utamanya di Persis tergeser oleh Gianluca Pandeynuwu.

Jika Maarten Paes gagal membela timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia, maka nama Nadeo Argawinata paling cocok untuk menggantikan posisinya.

 

Sumber: