Israel Kembali Bom Tenda Pengungsi di Rafah, Serangan Ketiga Dalam 48 Jam terakhir

“Insiden tersebut merupakan kejahatan perang genosida,” kata Komite Darurat tersebut.

Bahkan, mereka menggambarkan Tindakan yang dilakukan zionis Israles sebagai sebuah catatan “teroris Nazi” Israel.

BACA JUGA:Turki Murka!, Kecam Serangan Israel Ke Rafah, Erdogan samakan Netanyahu Dengan Pemimpin Nazi!

BACA JUGA:Kondisi Terkini Rafah Usai Serangan Brutal Israel ke Kamp Pengungsi, Seperti Neraka

Mereka mengatakan Israel telah melanggar semua resolusi internasional dan keputusan Mahkamah Internasional (ICJ). 

Untuk itu Komite Darurat tersebut mendesak semua negara dan lembaga internasional agar segera menghentikan perang genosida di Gaza dan melindungi warga sipil dan pengungsi. 

Saksi mata yang melaporkan pengeboman Israel di tenda-tenda yang menampung pengungsi di kawasan pesisir Al-Mawasi, sebelah barat Rafah mengakibatkan banyak korban jiwa dan luka-luka.

Saksi mata ini mengkorfirmasi banyak mayat dan orang-orang yang terluka dan terbakar ditemukan di lokasi tersebut.

BACA JUGA:Mesir Arahkan Artileri Berat ke Tentara Israel, PERANG DIAMBANG PINTU!

BACA JUGA:Dunia Mengecam Serangan Membabi buta Israel di Kamp Pengungsi Rafah, Banyak Kepala Negara ‘Marah’ dan Mengutuk

Bahkan mirisnya lagi, mereka juga menemukan sisa-sisa manusia berserakan dimana-mana. 

Sebelumnya, tentara Israel telah menetapkan daerah Al-Mawasi sebagai daerah “aman” dan tidak menginstruksikan para pengungsi di sana untuk segera mengungsi. 

Sumber lokal Palestina mengindikasikan tenda-tenda yang telah menjadi sasaran bom Israel berada sekitar 100 meter dari rumah sakit lapangan Amerika, di sebelah barat Rafah. 

Insiden ini menandai ketiga kalinya dalam 48 jam tenda pengungsi menjadi sasaran Israel di kota tersebut.

 

Sumber: