Bernilai Rp217,8 Miliar, Pembangunan Underpass Gatot Subroto Kota Medan Selesai September 2024
Maket Underpass Gatot Subroto yang Kini Sedang Progress Pembangunan.-Istimewa/Net-
BACA JUGA:Kementerian PUPR dan BMKG Modifikasi Cuaca, Dampak Daya Tampung 43 Bendungan di Pulau Jawa Turun
Dengan konektivitas yang semakin lancar diharapkan akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah sehingga dapat membantu proses percepatan pembangunan di wilayah tersebut.
“Pembangunan infrastruktur jembatan, flyover, dan underpass akan memperlancar konektivitas dan aksesibilitas lalu lintas.
Di samping memberikan alternative bagi warga untuk meningkatkan produktivitas perekonomian,” kata Menteri Basuki.
Simpang Gatot Subroto merupakan salah satu simpul kepadatan lalu lintas di Kota Medan yang menjadi titik temu arus kendaraan dari Medan menuju Binjai dengan Jalan Ring Road menuju Lintas Sumatera Medan-Tebing Tinggi dan Jalan Asrama menuju Gerbang Tol Helvetia (Tol Medan-Binjai).
Pembangunan underpass Gatot Subroto akan menambah kapasitas jalan dari semula dua lajur menjadi empat lajur.
Dengan dibangunnya underpass ini diharapkan arus lalu lintas dari Kota Medan menuju Binjai maupun menuju jalur Lintas Sumatera Medan-Tebing Tinggi tidak mengalami hambatan atau kemacetan.
Terpisah, Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sumatera Utara, Junaidi mengatakan demi kelancaran selama proses konstruksi underpass, BBPJN Sumatera Utara terus membangun komunikasi dengan berbagai pihak karena tidak ada penutupan jalan.
“Kami juga menjalin komunikasi dengan Lembaga Adat di sini untuk meminta masukan mengenai ornamen apa yang bisa digunakan, ornamen khas Sumatera Utara, termasuk dukungan dari para stakeholder, dari Pemprov, Walikota, dan instansi terkait.
BACA JUGA:Biaya Kontruksi Proyek Tol Yogyakarta Membengkak, Kementerian PUPR Putar Otak, Akhirnya?
Kami juga memohon bantuan kepada masyarakat agar setelah selesai dapat dijaga bersama,” kata Junaidi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: