Produksi Air Baku PDAM Tirta Randik Alami Penurunan 20 Persen, Kok Bisa? Ini Penyebabnya

“Kita tidak akan tertibkan tagihan untuk pelanggan yang masuk dalam unit di Kecamatan Plakat Tinggi,”tegasnya.

Kendati nanti akan stop operasi pengiriman pipa, tapi unit tetap beroperasi untuk menyimpan air baku di bak penampungan. 

BACA JUGA:Booster Milik PDAM Tirta Betuah Lama Terbengkalai, Alasannya Terbentur Biaya

BACA JUGA:Miris, 2 Bulan Tak Kunjung Diperbaiki Ribuan Kubik Air PDAM Tirta Lematang Terbuang

Sehingga masyarakat yang membutuhkan air bisa datang langsung ke unit PDAM yang berada di kecamatan.

“Warga bisa minta di unit secara gratis melalui jerigen. Hanya saja dibatasi maksimal 3 jerigen saja dan datang sendiri,” katanya.

Kalau pun mau lebih dari 3 jerigen itu bisa melalui Camat maupun kepala desa dengan mengajukan surat resmi permohonan. 

Bahkan bisa juga pendistribusian langsung ke desa yang terdampak kekeringan melalui mobil tangki.

BACA JUGA:Air Bersih Mulai Mengalir di IKN, Bisa Langsung Diminum, Ditargetkan Akhir Juli 2024 Beroperasi Penuh

BACA JUGA:Kalimantan Timur Gelontorkan Paket APBD Rp19,35 Triliun, SPAM Marangkayu Jadi Solusi Defisit Air Bersih?

Disamping itu, Azmi pun menegaskan untuk permasalahan air baku dari embung pada tahun 2025 nanti akan dialihkan melalui sumur bor.

“Kita fokuskan di Kecamatan Plakat Tinggi nantinya akan dibangunkan sumur bor untuk mensuplai air bersih bagi pelanggan disana,” tukasnya.

PDAM Tirta Randik mempunyai tugas pokok yaitu melaksanakan usaha penyediaan air minum yang bersih, sehat, berkualitas dan kontinuitas.

Serta melaksanakan tugas lain yang diberikan Bupati di bidang pelayanan air minum bagi masyarakat Bumi Serasan Sekate.

Sumber: