Sri Mulyani Pastikan Bansos PKH dan BPNT Akan Lanjut di 2025, Benarkah Kuota Penerima Bertambah?
Menkeu Sri Mulyani saat rapat dengan anggota dewan--Instagram
PALPRES.COM - Menkeu, Sri Mulyani mengatakan anggaran Perlinsos (Perlindungan Sosial) pada tahun depan mendapatkan porsi lebih besar dari tahun sebelumnya.
Naiknya anggaran Perlinsos 2025 menjadi Rp 504, 7 triliun menjadikan hal ini sebuah kabar baik.
Dimana beberapa bantuan sosial akan dilanjutkan pada tahun depan.
Hal ini bukan tanpa alasan, kemiskinan ekstream yang angkanya sudah mengalami penurunan, akan dibarengi dengan penurunan angka kemiskinan pada umumnya dengan akselerasi program bansos (bantuan sosial).
BACA JUGA:WOW! 2 Seri Uang Kuno Belanda Ini Harga Jualnya Bikin Geleng Kepala, Kamu Punya? Bakal Cuan Gede
Menkeu Sri Mulyani memastikan Program Keluarga Harapan (PKH) hingga kartu sembako akan dilanjutkan oleh pemerintahan Prabowo Subianto.
Menteri Keuangan Sri Mulyani memastikan sejumlah program perlindungan sosial (perlinsos) era Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan dilanjutkan oleh presiden terpilih Prabowo Subianto.
Bantalan sosial itu mulai dari Program Keluarga Harapan (PKH) hingga kartu sembako.
Menurut Sri Mulyani, program tersebut harus ada karena bermanfaat langsung bagi masyarakat yang kurang mampu.
"Selain program yang sudah berlaku dan akan diteruskan seperti PKH, kartu sembako, PIP, KIP Kuliah juga ada perlinsos dengan melakukan sinergi dan integrasi dengan kartu kesejahteraan," ujarnya dalam Ruang Rapat Banggar, Selasa (27/8).
Sri Mulyani juga memastikan pemerintahan baru nanti akan makin memperkuat perlinsos yang saat ini sebagai program rutin menjadi bantuan sepanjang hayat. Tahun ini, sasaran penerima PKH sebanyak 10 juta keluarga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: