Honda

Pemimpin Hooligan Inter Milan Tikam Mafia Italia Hingga Tewas, Klaim Membela Diri

Pemimpin Hooligan Inter Milan Tikam Mafia Italia Hingga Tewas, Klaim Membela Diri

Andrea Beretta, 49, ketua Hooligan ultras 'curva nord' (ujung utara) mengatakan ia menikam sesama penggemar Inter--kultursupporter

PALPRES.COM - Pemimpin sekelompok Hooligan penggemar fanatik klub sepak bola Inter Milan kemarin menikam hingga tewas seorang geng kriminal Mafia Italia dalam sebuah aksi yang diklaimnya sebagai membela diri.

Andrea Beretta, 49, ketua kelompok suporter sepak bola ultras 'curva nord' (ujung utara) mengatakan ia menikam sesama penggemar Inter, Antonio Bellocco, 36 tahun, setelah ia menembak kakinya dengan senjata api, kata pengacaranya dan laporan media Italia.

Beretta akan ditanyai di tempat tidur rumah sakitnya pada Rabu malam oleh seorang jaksa, kata pengacaranya, Mirko Perlino, menurut laporan.

Pada dini hari tadi Andrea Beretta membunuh Antonio Bellocco dengan sebuah tebasan pisau di lehernya.

BACA JUGA:Hindari Pemboman Israel, Brigade al-Qassam Lakukan Ini pada Para Sandera

BACA JUGA:Beberapa Fakta Kerusuhan Melanda Israel, Inikah Awal Kejatuhan Kekuasaan Netanyahu?

Keduanya berteman dan bermain sepak bola lima lawan lima semalam bersama dengan beberapa pendukung Milan, namun acara malam itu berubah menjadi perkelahian yang mematikan.

Kedua pria itu bertengkar saat mereka berkendara bersama di dalam mobil kemarin pagi di luar pusat olahraga di pinggiran kota Milan, Cernusco sul Naviglio.

Dilaporkan bahwa Bellocco telah menembak kaki Beretta dari jarak dekat ketika mereka duduk di dalam mobil, yang mendorongnya untuk membalas dengan tusukan pisau di leher.

Perlino mengatakan bahwa kliennya, yang bertindak untuk membela diri.

BACA JUGA:Brigade Al Qassam Ancam Pulangkan Sandera dalam Peti Mati, Jika Israel…

BACA JUGA:MIRIS! Mantan Presiden Korea Selatan Moon Jae In Jadi Tersangka, Ini Kesalahannya

Beretta, yang telah beberapa kali dihukum karena melakukan kekerasan dan pengedaran narkoba, menjadi pemimpin ultras Inter setelah pemimpin bersejarah mereka, Vittorio Boiocchi, dibunuh pada Oktober 2022.

Menurut laporan media, Bellocco merupakan pewaris dari keluarga kriminal 'Ndrangheta yang berkuasa di Calabria, dan pernah dihukum di masa lalu karena aktivitas kejahatan terorganisir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: