2 Prajurit TNI Jadi Korban Serangan Israel, Indonesia Kecam Keras
2 Prajurit TNI yang menjadi korban tembakan Tank Merkava Tentara IDF Israel di Naqoura, Selatan Lebanon, saat mendapatkan pertolonngan medis di rumah sakit.-Tangkapan Layar X @dana916-
Tidak ada korban jiwa dalam dua insiden lainnya, kata sumber PBB.
“Setiap serangan yang disengaja terhadap pasukan penjaga perdamaian merupakan pelanggaran berat terhadap hukum kemanusiaan internasional,” kata UNIFIL dalam sebuah pernyataan.
UNIFIL menegaskan, pihaknya telah menindaklanjuti tindakan tersebut dengan militer Israel.
BACA JUGA:Media Day Opening V-League 2024-2025, Megawati dan Jeong Ho-young Wakili Red Sparks
BACA JUGA:Suzuki Baleno Mobil Ideal untuk Keluarga Muda, Hemat Bahan Bakar dengan Ruang Kabin Lega
Gedung Putih nyatakan prihatin
Sementara, Gedung Putih mengatakan AS sangat prihatin dengan laporan bahwa pasukan Israel menembaki posisi PBB.
AS juga menekan Israel untuk memberikan rinciannya.
Pihak Militer Israel mengatakan dalam sebuah pernyataan, menegaskan bahwa pasukannya saat kejadian tengah beroperasi di daerah Ras al-Naqoura, “di sebelah pangkalan UNIFIL”.
BACA JUGA:Sudah Uji Laik Fungsi, Proyek Tol Bayung Lencir – Tempino Tak Lama Lagi Rampung
BACA JUGA:Otak Kasus Pembunuhan Pelajar SMP di TPU Talang Kerikil Palembang Divonis 10 Tahun Penjara
“Oleh karena itu, IDF menginstruksikan pasukan PBB di wilayah tersebut untuk tetap berada di tempat yang dilindungi.
Setelah itu pasukan melepaskan tembakan di wilayah tersebut,” kata pernyataan Israel.
Israel memastikan, pihaknya menjaga komunikasi rutin dengan UNIFIL.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: