Singgung Kawasan Kumuh Disumsel, Eddy Berikan Solusi Jitu, Begini Katanya

PALEMBANG, PALPRES.COM - Adapun calon Gubernur dan Wakil Wali Sumatera Selatan (Sumsel) nomor urut 2 Eddy Santana Putra-Riezky Aprilia (ERA) menyebut banyak kawasan kumuh di Kota Palembang dibiarkan Herman Deru saat menjabat menjadi Gubernur Sumsel.

Yang dimana Eddy sedikit menerangkan kawasan Jakabaring Sport City yang dibangun dengan dana ratusan miliar tetapi pada saat ini menjadi kumuh dan tidak terawat. 

Eddy juga sangat menilai wisma atlet begitu kumuh.

"Jadi Bapak Herman Deru, apakah Saudara tidak risih melihat hal ini saat Anda menjabat Gubernur?" tanya Eddy.

BACA JUGA:HDCU Fokus Daerah Tidak Layak Huni, Inilah Berapa Solusi Briliannya

BACA JUGA:Pemprov Sumsel Ingin Terus Tingkatkan Kualitas Bahan Infrastruktur di Sumsel

Tak hanya itu Selain kawasan Jakabaring yang kumuh banyak proyek-proyek mangkrak di Palembang.

"Ya saat Bapak jadi Gubernur, Bapak biarkan saja. Masjid Sriwijaya mangkrak, walaupun itu adalah rencana Gubernur terdahulu tapi Anda membiarkan hal ini menjadi kumuh," sambungnya.

Lalu Eddy juga menyebutkan tentang bangunan Pasar Cinde yang menjadi kumuh sejak bangunannya dibongkar. 

BACA JUGA:Big Match Seri A Milan vs Juventus-Preview, Kabar Tim, Susunan Pemain dan Prediksi Skor

BACA JUGA:RESMI! Gaji Pensiunan PNS Naik 12 Persen, Ini Besaran Tunjangan Anak yang Diterima Desember 2024

Yang dimana selama Delapan tahun tidak ada kejelasan mengenai revitalisasi.

"Itulah membuat Palembang terlihat kumuh dan apa alasannya selama bapak jabat Gubernur bapak diamankan saja?" tanyanya kepada paslon nomor urut 1.

Adapun itu Herman Deru juga menanggapi dengan menjelaskan kondisi terakhir Jakabaring.

Sumber: