Honda

Serang Pos TNI, Anggota KKB Jelek Waker Tewas Tertembak, Satgas Ops Damai Cartenz Siaga Satu

Serang Pos TNI, Anggota KKB Jelek Waker Tewas Tertembak, Satgas Ops Damai Cartenz Siaga Satu

Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz 2024, Kombes Pol Dr. Bayu Suseno, S.H., S.I.K., M.M., M.H saat memberikan keterangan terkait Anggota KKB Puncak Jelek Waker tewas tertembak saat melakukan serangan ke Pos TNI Batalyon 323 Buaya Putih yang ada di Puncak Ila-Tangkapan Layar X @damaicartenzpapua-

Kombes Pol Bayu menambahkan, untuk penyelidikan dan penyidikan atas kasus tersebut selanjutnya, pihaknya akan lakukan secara  terus menerus.

BACA JUGA:Satgas Ops Damai Cartenz-2024 Tangkap DPO KKB Puncak di Bandara Ilaga

BACA JUGA:Satgas Ops Damai Cartenz-2024 Amankan DPO KKB, Ini Kasus yang Menjeratnya

“Untuk situasi Kambtibmas di Puncak saat ini  masih rawan terkendali,” ujarnya.

Status siaga satu 

Kombes Pol Bayu menambahkan, saat ini Pasukan gabungan TNI-Polri dan Satgas Ops Damai Cartenz-2024 sedang dalam status siaga satu untuk mengantisipasi potensi balasan dari KKB.

Sementara itu, Kepala Operasi Damai Cartenz-2024, Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani, membenarkan terjadinya kontak tembak dengan KKB di Distrik Gome, Kabupaten Puncak, Papua.

BACA JUGA:Diamankan Satgas Ops Damai Cartenz-2024, Kakek Ini Ternyata Penyuplai Amunisi Pimpinan KKB

BACA JUGA:Kepala Staf AD West Papua Army Tertangkap, Ternyata Adik Panglima Tertinggi KKB

“Kontak tembak bermula saat KKB melakukan gangguan tembakan terhadap pasukan gabungan TNI-Polri,” ungkap Brigjen Faizal Ramadhani.

Terkait peristiwa itu, Brigjen Faizal Ramadhani mengimbau kepada kepada masyarakat Kabupaten Puncak untuk tetap tenang dan menyerahkan pengendalian keamanan kepada aparat yang bertugas.

Sebelumnya, Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) diduga membakar sebuah bangunan Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang terletak di Kampung Gigobak, Distrik Sinak, Kabupaten Puncak, Papua.

Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat, 22 November 2024, sekitar pukul 02.30 WIT.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: