Citraland
Honda

Ga Hanya Viral, Ternyata Kimchi Makanan Ramah Usus Asal Korsel Ini Bermanfaat Dalam Kurangi Lemak Tubuh Loh!

Ga Hanya Viral, Ternyata Kimchi Makanan Ramah Usus Asal Korsel Ini Bermanfaat Dalam Kurangi Lemak Tubuh Loh!

Ternyata Kimchi asal Korsel memiliki manfaat untuk mengurangi lemak pada tubuh loh--Instagram

PALPRES.COM - Sebuah studi menunjukan bahwa Kimchi yang merupakan makanan viral asal Korea Selatan (Korsel) memiliki manfaat yang baik untuk penurunan lemak tubuh.

Sebuah studi baru-baru ini menunjukkan bahwa kimchi—campuran kubis dan sayuran yang difermentasi—mungkin juga layak mendapat tempat dalam rencana makan penurunan berat badan, meskipun kurang sering dikonsumsi dalam diet standar Barat.

Studi ini berfokus pada potensi efek penurunan berat badan dari mengonsumsi 60 miligram bubuk kimchi, yang menurut ahli gizi terdaftar Qianzhi Jiang, PhD, RDN, pendiri Nutrition Changer, setara dengan hampir satu ons kimchi segar (atau sekitar jumlah yang mungkin kamu tambahkan ke hidangan seperti nasi atau mie).

Orang yang mengonsumsi kapsul bubuk kimchi setiap hari selama tiga bulan kehilangan jumlah lemak tubuh yang signifikan secara statistik dibandingkan dengan kelompok kontrol, penulis studi melaporkan dalam Journal of Functional Foods.

BACA JUGA:Siap Rilis Harga Rp 7 Jutaan! Samsung Galaxy A56 5G, Hadirkan Sesuatu yang Beda Banget

BACA JUGA:Peluang Emas Desember Ini, Masyarakat Bisa Daftar Bansos 2025, Mulai Dari PKH Hingga BPNT, Begini Caranya!

Penelitian Menunjukan Sesuatu yang Mengejutkan

Cindy Chou, RDN, ahli gizi ahli diet terdaftar dan pendiri di The Sound of Cooking, mengatakan kepada Health bahwa "hasil dari penelitian ini tidak mengejutkan, terutama dalam hal efek pada mikrobioma usus dengan konsumsi harian makanan fermentasi seperti kimchi."

Faktanya, penelitian baru mengkonfirmasi temuan dari beberapa penelitian sebelumnya, termasuk satu dari awal 2024 yang menemukan hubungan antara mengonsumsi tiga porsi kimchi segar setiap hari dan prevalensi obesitas yang lebih rendah pada pria.

Melansir dari health.com, peneliti merekrut 90 orang berusia 20 hingga 65 tahun dengan indeks massa tubuh (BMI) 23 hingga 30.

BACA JUGA:4 Daftar Bansos Cair Desember 2024, Lengkap dengan Jadwal dan Cara Pencairannya!

BACA JUGA:6 Sayuran Ini Tidak Boleh di Makan Oleh Penderita GERD, Kamu Wajib Tahu!

National Institutes of Health menganggap BMI 25 hingga 29,9 sebagai kelebihan berat badan, sedangkan Korean Society for the Study of Obesity mendefinisikan kelebihan berat badan sebagai BMI 23 atau lebih tinggi.

Peserta dibagi menjadi tiga kelompok.

Salah satunya mengonsumsi versi bubuk kimchi yang dienkapsulasi yang "secara spontan" difermentasi, yang berarti kubis direndam dalam air garam dan disiapkan dengan paprika merah, kecap ikan, bawang putih, jahe, lobak, dan bawang bombay.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber