Honda

4 Tentara Israel Tewas saat Serang Kamp Pengungsi Jabalia, Ternyata Ini Penyebabnya

4 Tentara Israel Tewas saat Serang Kamp Pengungsi Jabalia, Ternyata Ini Penyebabnya

Pejuang Sayap Militer Hamas Brigade Al-Qassam saat menyerang Tentara Israel di Kamp Pengungsian Jabalia, Gaza Utara-Tangkapan Layar X @EllenJeanAbare-

Mirisnya, lebih dari separuh korban jiwa adalah perempuan dan anak-anak.

Diketahui, Israel telah melancarkan kampanye militer di Jalur Gaza sejak Oktober 2023. 

Kampanye ini dilakukan sebagai respons terhadap serangan Hamas yang dikenal dengan nama Operasi "Banjir Al Aqsa" pada 7 Oktober 2023. 

BACA JUGA:Dokumen Rahasia Terungkap, Hamas Ajak Iran pada Serangan 7 Oktober ke Israel?

BACA JUGA: Israel Serang Tepi Barat, Tewaskan 18 Warga, Termasuk Komandan Hamas Tulkarem

Dalam serangan mendadak tersebut, lebih dari 44.400 orang tewas, mayoritas di antaranya adalah warga sipil, meskipun terdapat juga korban dari pihak militer. 

Selain itu, lebih dari 105.000 orang mengalami luka-luka. 

Ratusan warga Israel juga diculik dan dibawa paksa ke Gaza untuk dijadikan sandera.

Terhadap serangan yang dilakukan Israel di Gaza, Kamis kemarin Human Rights Watch menuduh Israel melakukan tindakan genosida dalam perangnya di Gaza. 

BACA JUGA:Regenerasi Berlanjut, Hamas Rekrut Banyak Pejuang Generasi Baru

BACA JUGA:Ucapkan Selamat pada Houthi, Hamas Bersiap Hadapi Perang Jangka Panjang Lawan Israel

Israel dengan keras membantah tuduhan tersebut, dan mengatakan bahwa perangnya ditujukan pada militan Hamas, bukan warga sipil Gaza.

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber: