Milan Pecat Paulo Fonseca! Setelah Enam Bulan Bertugas, Ini Penggantinya
AC Milan tunjuk Conceicao, setelah pemecatan Fonseca--acmilan
Hasil imbang dengan Roma telah menambah tekanan pada Paulo Fonseca, yang sedang dalam suasana hati yang menantang.
Walaupun ia sempat menepis spekulasi yang berkembang mengenai masa depannya setelah hasil imbang tersebut.
Namun setelah pertandingan, laporan di media Italia dengan cepat muncul bahwa Milan akan memecat Fonseca.
“Apakah saya mengalami pertemuan yang sulit dengan Zlatan?” Fonseca mengatakan ketika ditanya apakah dia telah berbicara dengan penasihat senior klub dan mantan pemain Zlatan Ibrahimovic.
BACA JUGA:Akademi City di Etihad Stadium Seharusnya Bisa Membangkitkan Kehancuran Manchester City
BACA JUGA:Red Sparks Vs IBK Altos, Duel Seru di Akhir Tahun
“Tidak, saya belum berbicara dengan siapa pun. Saya belum bertemu dengan siapa pun dari klub. Saya tidak bisa mengatakan apa-apa lagi. Saya tidak bisa mengarang sesuatu yang belum terjadi.”
“Tidak pernah dalam hidup saya, saya merasa takut dalam sepak bola. Dan saya akan terus seperti ini. Bagi saya, penting untuk selalu memiliki hati nurani yang bersih: Saya bekerja, saya jujur kepada mereka yang bekerja bersama saya. Saya tidak takut pada apa pun.”
Fonseca mengatakan bahwa ia berencana untuk memimpin Milan di babak semifinal Supercoppa Italiana melawan Juventus di Riyadh.
“Saya bisa menduganya, saya tidak memiliki tanda-tanda yang bertentangan. Sekarang saya akan pulang, saya akan menonton pertandingan, dan kemudian saya akan berpikir untuk bekerja,” tambahnya.
BACA JUGA:Pesan Pemain Sayap Arsenal Bukayo Saka Jelang Operasi
BACA JUGA:Lazio 1-1 Atalanta: Gol Brescianini Selamatkan Tim Tamu Tetap di Puncak Klasemen Liga Serie A
Ia mengatakan tidak menyesal dengan pekerjaan yang telah ia lakukan sejauh ini di Milan sejak tiba pada bulan Juni, mengambil alih posisi pelatih dari Stefano Pioli.
Fonseca diusir keluar lapangan pada pertandingan hari Minggu karena mengeluhkan keputusan untuk tidak memberi Milan hadiah penalti setelah pencetak gol Tijjani Reijnders terjatuh di dalam kotak penalti Roma.
“Saya terlalu berlebihan dalam melakukan protes pada saat itu, namun saya tidak ingin mengatakan apa-apa. Itu adalah situasi yang sangat jelas bagi saya,” tutup Fonseca.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: