Citraland
Honda

Dukung Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Kadin Indonesia Siap Kolaborasi Sektor Strategis

Dukung Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Kadin Indonesia Siap Kolaborasi Sektor Strategis

Ketua Umum Indonesia, Arsjad Rasjid siap berkolaborasi dengan pemerintah untuk menggenjot pertumbuhan ekonomi 8 persen--Kadin Indonesia

PALPRES.COM- Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menilai 2025 sebagai momentum penting bagi perekonomian Indonesia.

Hal itu disebabkan pemerintah memulai akselerasi pertumbuhan ekonomi di sektor-sektor strategis. 

Kadin melihat perlunya peningkatan sinergi antara dunia usaha dan pemerintah.

Agar proses penyusunan kebijakan, implementasi, dan dampaknya dapat mendukung percepatan pertumbuhan ekonomi.

BACA JUGA:Kadin Indonesia Jadi Rumah Dunia Usaha, Dorong Pertumbuhan Ekonomi Nasional Sepanjang 2024

BACA JUGA:Libur Nataru Dorong Perputaran Uang Hingga Rp100 Triliun, Ini Dampaknya untuk Ekonomi!

Ketua Umum Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid mengatakan, sebagai mitra strategis pemerintah, Kadin Indonesia siap berkolaborasi untuk mendukung sektor-sektor strategis yang bisa menggenjot perekonomian nasional. 

“Untuk mencapai target pertumbuhan 8 persen, keselarasan dan sinergi mutlak diperlukan, khususnya pemerintah dan dunia usaha nasional,” ungkap Arsjad.

Sepanjang 2024, Indonesia menghadapi tantangan dari dalam dan luar negeri. 

Di dalam negeri, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pengangguran meningkat 270.000 orang akibat Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) pada Februari-Agustus. 

BACA JUGA:Perbankan Syariah Diprediksi Tumbuh Positif di 2025, BSI Siap Jadi Penggerak Ekonomi Nasional

BACA JUGA:Pj Gubernur Sumsel Dorong Bank Sumsel Babel Kembangkan Potensi Ekonomi Lewat Skema KUR

Pada tingkat global, suku bunga The Fed yang masih tinggi memengaruhi suku bunga negara lain, termasuk Indonesia. 

Konflik Timur Tengah menambah ketidakpastian global sehingga harga komoditas naik dan mengganggu rantai pasok yang berdampak pada kinerja ekspor Indonesia. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: