Bukit Asam dan IZI Berdayakan Masyarakat Desa Prabu Menang Lewat Usaha Tempe

Mustafa Kamal, AVP Sustainable Economic, Social, & Environment PTBA, menjelaskan bahwa program Co-Elevation Sustainable Community Development diharapkan dapat menciptakan peluang usaha baru.

Sekaligus juga mampu memperkuat kemandirian ekonomi masyarakat Desa Prabu Menang.

“Kami menyebutnya Co-Elevation. Harapannya melalui kolaborasi, masyarakat dan perusahaan dapat tumbuh bersama,” ungkap Mustafa.

BACA JUGA:OKI Luncurkan Beras Kajang, Perkuat Ketahanan Pangan dan Dukung Petani Lokal

BACA JUGA:Deretan Fakta Menarik Tempe, Ternyata Banyak Mengandung Probiotik

Program ini juga dilengkapi inovasi seperti pembuatan tempe karakter, tempe kering, dan cokelat tempe.

Serta penerapan alat produksi berbasis tenaga surya.

Dia menambahkan, program ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara perusahaan, lembaga sosial, dan masyarakat mampu menciptakan perubahan yang berkelanjutan.

“Dengan semangat kolaborasi, program ini diharapkan dapat membawa dampak positif bagi masyarakat dalam jangka panjang,” jelasnya.

BACA JUGA:Gaji Rp10 Juta Perbulan! Kementan Buka Penerimaan Petani Milenial 2024 Ini Cara Daftarnya

BACA JUGA:Menko Zulkifli Hasan Tegaskan Tahun 2025 Tidak Ada Impor Pangan, Ini Daftarnya!

M. Zainuri, Kepala Perwakilan IZI Sumatera Selatan, pada kesempatan yang sama menekankan pentingnya pendampingan dalam program ini.

“Ini bukan sekadar seremonial. Kami akan terus memonitor dan mengevaluasi perkembangan usaha peserta hingga mereka benar-benar mandiri dan mampu meningkatkan penghasilannya secara signifikan,” jelasnya.

Nopriadi, Kepala Desa Prabu Menang, menyambut baik inisiatif PTBA dan IZI.

“Kami sangat mengapresiasi program pemberdayaan ini. Ini merupakan langkah nyata untuk membantu ibu-ibu di desa kami menjadi lebih mandiri dan berkontribusi pada ekonomi keluarga,” katanya.

PT Bukit Asam Berdayakan Kaum Ibu

Sumber: