Honda

Bansos Beras 10 Kg Tidak Dilanjutkan 2025, BLT BBM Bakal Jadi Solusi Pemerintah!

Bansos Beras 10 Kg Tidak Dilanjutkan 2025, BLT BBM Bakal Jadi Solusi Pemerintah!

Bansos Beras 10 Kilogram Bakal Dihentikan Penyalurannya Pada Tahun ini--Palpres.com

PALPRES.COM - Pemerintah memutuskan untuk menunda penyaluran bansos beras 10 kg pada 2025 dan fokus pada pasokan beras dalam negeri dan berencana memberikan BLT BBM (Bahan Bakar Minyak).

Dana bantuan sosial (bansos) beras 10 kg sebesar Rp16,6 triliun untuk 16 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) pada Januari-Februari dialihkan ke Perum Bulog.

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi mengatakan, saat ini dana tersebut dialihkan untuk penyerapan beras dalam negeri.

Dana jumbo ini kemudian ditransfer ke Perum Bulog.

BACA JUGA:GOOD BYE DTKS! Pencairan Bansos PKH BPNT Tahap 2 Memakain DTSEN, Begini Penjelasannya

BACA JUGA:Cair Merata Sebelum Ramadhan Tiba, Bansos PKH BPNT Via Pos DIbagikan Mulai Hari Ini!

“Sementara tidak ada bantuan pangan, Januari-Februari. Enggak ada (bansos), kan uangnya salah satunya Rp 16,6 itu adalah bantuan pangan, ditambah SPHP dan lain-lain itu Rp 16,6 triliun, itu masuk ke situ dulu untuk fokus di penyerapan,” kata Arief di Kompleks Parlemen, Selasa (4/2).

Sebelumnya, pemerintah memutuskan untuk menambah kuota bansos dari semula 2 bulan pada tahun 2025 menjadi 6 bulan.

Namun kata Arief, sementara ini dana bansos dialihkan pada penyerapan beras dalam negeri Bulog.

Selain bansos, program yang dananya turut dipangkas adalah Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP).

BACA JUGA:Perbedaan Bansos PKH dan BPNT yang Kamu Harus Tahu, Serupa Tapi Tak Sama, Jangan Sampai Salah Ya!

BACA JUGA:Cair Sebelum Ramadhan! 4 Bansos Selain PKH BPNT Ini Wajib Kamu Tunggu Jadwal pencairannya, Intip Daftarnya

Hanya saja, Arief tidak menjelaskan lebih lanjut mengenai hal ini.

Merupakan Arahan Presiden

Menurut dia, hal ini merupakan arahan dari Presiden yang telah disetujui oleh Menko Bidang Pangan, Menteri Pertanian dan Menteri Perdagangan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber: banyak sumber