Thiago Motta Terancam! Juventus Bakal Lakukan Pemecatan Secepatnya

PALPRES.COM - Juventus akan memberikan manajer Thiago Motta satu pertandingan terakhir untuk menyelamatkan pekerjaannya sebelum mengambil keputusan tentang masa depannya.

Motta bergabung dengan Juve pada musim panas setelah menginspirasi musim 2023/24 yang sensasional bersama Bologna, tetapi tim telah gagal memenuhi ekspektasi musim ini. 

Mereka tidak hanya tertinggal 12 poin dalam perburuan gelar, tetapi Bianconeri juga berada di luar zona kualifikasi Liga Champions.

Di bawah asuhan Motta, Juventus hanya kalah dalam tiga pertandingan Serie A musim ini.

BACA JUGA:Preview: Prancis vs Kroasia - Prediksi Skor, Kabar Tim dan Susunan Pemain

BACA JUGA:Thomas Tuchel Menantang Jude Bellingham untuk Melakukan Hal Ini

Namun ia tidak mampu untuk mengubah hasil imbang menjadi kemenangan, hasil 13 kali seri dari 29 pertandingan merupakan yang tertinggi di divisi ini dan mencetak cukup banyak gol membuat pelatih asal Italia ini berada di ambang pemecatan.

Menurut Gianluca Di Marzio, Juventus akan membuat keputusan mengenai masa depan Motta setelah jeda internasional.

Juve memberinya satu pertandingan terakhir melawan Genoa pada 29 Maret untuk menyelamatkan posisinya di bangku cadangan.

Kemenangan melawan Genoa mungkin tidak akan cukup bagi Motta, yang membutuhkan kemenangan yang menentukan untuk menunjukkan dukungan kuat dari skuat yang bermain dan pengetahuan taktis yang dibutuhkan untuk memimpin tim peraih gelar juara.

BACA JUGA:Ronaldo: Tak Ada Alasan Bagi Portugal untuk Cemas

BACA JUGA:Timnas Indonesia Optimis Tatap Laga vs Bahrain, Calvin Verdonk Tegaskan Ini

Jika mereka yang bertanggung jawab untuk mengambil keputusan tidak puas, Motta dapat dibebastugaskan dari tugasnya setelah pertandingan.

Mantan manajer Italia dan Arab Saudi, Roberto Mancini, merupakan salah satu target utama untuk menggantikan Motta.

Sumber: