Wajib Kunjungi! Ini 3 Tempat Wisata Bersejarah di Bangka Barat, Liburan Akhir Tahun Kesini Aja
Wajib Kunjungi! Ini 3 Tempat Wisata Bersejarah di Bangka Barat, Liburan Akhir Tahun Kesini Aja-- kebudayaan.kemendikbud.go.id
PALEMBANG, PALPRES.COM- Ada banyak tempat wisata bersejarah di Bangka Barat yang wajib dikunjungi ketika berlibur.
Bangka Barat menjadi sebuah surga tersembunyi yang memadukan keindahan alam dengan kekayaan sejarah.
Menyambut liburan akhir tahun, ada tiga destinasi bersejarah yang tak hanya memanjakan mata dengan pesona alamnya.
Tetapi juga mengajak kita menggali akar budaya dan sejarah yang memikat.
Menjadi saksi bisu berbagai peristiwa zaman dulu, tempat-tempat ini menjadi magnet bagi para pelancong yang mencari ketenangan sambil merasakan nuansa masa lampau.
Dilansir dari berbagai sumber, berikut 3 tempat wisata bersejarah di Bangka Barat yang wajib dikunjungi ketika berlibur.
1. Pesanggrahan Menumbing
Pesanggrahan Menumbing adalah sebuah tempat bersejarah di Muntok, Bangka Barat.
BACA JUGA:7 Destinasi Wisata Paling Menarik di Medan, Indahnya Pemandangan Bikin Suasana Hati Tenang
Tempat wisata ini dulunya merupakan tempat pengasingan para pemimpin Bangsa Indonesia.
Seperti Bung Karno dan Bung Hatta, pasca Agresi Militer Belanda kedua pada tahun 1948-1949.
Pesanggrahan ini merupakan bagian dari Taman Hutan Raya Gunung Menumbing.
Dan merupakan bangunan cagar budaya yang penting bagi kepentingan nasional.
BACA JUGA:6 Jurusan Terfavorit di UI Tahun 2023, Lengkap dengan Prospek Kerjanya, Masa Depan Terjamin!
Di sini, pengunjung dapat melihat dan mempelajari sejarah kemerdekaan Indonesia dari tokoh-tokoh yang diasingkan di tempat ini.
Selain itu, di sekitar Pesanggrahan Menumbing, terdapat Masjid Jami'.
Dan Kelenteng Kong Fuk Miau yang juga memiliki nilai sejarah dan kultural yang tinggi.
Tempat ini menjadi daya tarik wisata sejarah di Bangka Belitung dan menarik minat wisatawan dari berbagai daerah.
BACA JUGA:Setop Konsumsi 6 Makanan Tinggi Garam Ini, Jika Tidak Ingin Tekanan Darah Tinggimu Naik
2. Masjid Jami’ dan Kelenteng Kong Fuk Miau
Masjid Jami' dan Kelenteng Kong Fuk Miau adalah dua bangunan bersejarah yang terletak di Kota Muntok, Bangka.
Masjid Jami' merupakan tempat ibadah umat Muslim, sementara Kelenteng Kong Fuk Miau adalah tempat ibadah umat Konghucu.
Kedua bangunan ini berdampingan dan menjadi simbol toleransi dan kerukunan antar umat beragama di Kota Muntok.
Masjid Jami' dan Kelenteng Kong Fuk Miau telah menjadi saksi sejarah peradaban di Bangka.
Dan keberadaan keduanya mencerminkan kebinekaan Indonesia.
Bangunan ini merupakan ikon simbol kerukunan paling nyata di Provinsi Bangka Belitung.
Letaknya di Kampung Tanjung, Kecamatan Muntok, Kabupaten Bangka, membuat kawasan ini menjadi daya tarik wisata bersejarah yang menarik untuk dikunjungi.
BACA JUGA:6 Cara Mudah dan Cepat Menghilangkan Sakit Gigi, Nyerinya Dijamin Reda dalam 30 Menit
Mercusuar Tanjung Kalian adalah sebuah menara suar yang berada di kota Muntok, Kabupaten Bangka Barat, provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Dan memiliki sejarah penting dan terakhir dibangun pada era kolonial Belanda pada tahun 1862.
Menara suar Tanjung Kalian memiliki tinggi 56 meter, untuk mencapai puncak menara.
BACA JUGA:Gak Cuma Liburan ke Tempat Wisata, Ini 5 Rekomendasi Healing Tanpa Mengeluarkan Biaya
Harus melewati 199 anak tangga, dengan rincian 162 anak tangga batu, 28 anak tangga kayu, dan 9 anak tangga besi.
Menara suar ini berfungsi sebagai pemandu navigasi utama keselamatan kapal-kapal yang melintasi Selat Bangka.
Lalu membantu kapal-kapal menghindari karang-karang yang membentang di selat yang memisahkan Pulau Bangka dan Sumatera.
Menara suar Tanjung Kalian juga menjadi tempat wisata yang menarik di kota Muntok.
Dengan menawarkan pemandangan indah ke arah laut dan aktivitas orang-orang dan kapal penyeberangan di pelabuhan Muntok.
Selain itu, warga kota Muntok sering menikmati keindahan pantai pada sore hari.
Karena dapat melihat sunset dan mengunjungi pedagang kuliner khas Muntok di sekitaran Pantai Tanjung Kalian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: