Penuh dengan Cerita Lagenda! Objek Wisata Goa Putri Ini Cocok Jadi Destinasi Liburan Akhir Tahun

PALEMBANG, PALPRES.COM – Penuh dengan cerita lagenda! Objek wisata goa putri ini cocok jadi destinasi liburan akhir tahun.

Buat kamu yang masih bingung mau libutan akhir tahun kemana, kamu bisa nih datang ke goa putri.

Ternyata di Ogan Komering Ulu atau yang sering disebut dengan OKU terdapat sebuah tempat yang sarat cerita legenda kini menjadi objek wisata.

Tempat legenda yang dimaksud adalah goa putri.

BACA JUGA:Legenda Goa Putri, Cerita Dayang Merindu yang Dikutuk Si Pahit Lidah

Tempat tersebut kini ramai dengan para pengunjung yang datang untuk menikmati keindahan di sana.

goa putri punya unsur cerita di baliknya berbeda dari yang lainnya.

Mengapa begitu? Karena goa ini punya jejak dan legenda tentang Kerajaan Ogan.

Berdasarkan hasil cerita yang di dapati dari masyarakat setempat, dari legenda yang didapati bahwa Goa Putri ini terbentuk akibat kutukan dari Si Pahit Lidah salah tokoh sakti terkenal di Sumatera Selatan.

BACA JUGA:Yuk! Berwisata ke Gunung Agung, Serpihan Surga di Timur Bali

Konon, Pada zaman dulu ada seorang putri bernama Dayang Merindu.

Dayang Merindu ini adalah seorang selir dari seorang bernama Prabu Amir Rasyid yang merupakan penguasa Kerajaan Ogan.

Di Suatu waktu, tepatnya di pagi hari sang putri seperti biasa mandi di muara Sungai Semuhun.

Ketika ia sedang mandi tiba tiba Si Pahit Lidah melintas begitu saja.

BACA JUGA:7 Tempat Wisata Pantai di Bengkulu, Bisa Lihat Sunset yang Memukau Harga Tiket Masuk Mulai Rp3 Ribu

Si Pahit Lidah sadar akan adanya seorang putri cantik yang sedang mandi tersebut.

Akhirnya Si Pahit Lidah pun mencoba untuk menegur Sang putri cantik, namun ternyata kehadiran Si Pahit Lidah malah tak dihiraukannya.

Karena hal itu membuat Si Pahit Lidah kesal, tiba tiba ia pun terucap sesuatu 'begitu sangat sombongnya putri cantik ini, diam saja tak menyahut seperti batu'

Tak lama dari ia berucap hal tersebut, tiba tiba tubuh Dayang Merindu pun membeku dan membentuk layaknya sebuah batu.

BACA JUGA:5 Tempat Wisata Paling Populer di Semarang, Nomor 1 dan 3 Wajib Dikunjungi, Siapkan Nyali!

Si Pahit Lidah pun terus berjalan menuju desa yang merupakan tempat tinggal dari Dayang Merindu.

Desa tersebut ternyata sangatlah sepi, hampir tak ada orang yang sama sekali berlalu lalang.

Tanpa sadar Si Pahit Lidah pun kembali berucap 'begitu sangat sepi desa ini, Tak ayalnya mirip dengan sebuah Goa'.

Dan hal yang sama punya terjadi, tiba tiba saja desa tersebut berubah menjadi sebuah Goa.

BACA JUGA:11 Rekomendasi Tempat Liburan Akhir Tahun di Cirebon, Destinasi Wisata Terlengkap Banyak Wahana Seru

Itulah sedikit cerita asal mula terbentuknya Goa Putri tersebut.

Goa ini berlokasikan di Bukit Barisan tepatnya di Desa Padang Bindu, Kecamatan Semidang Aji

Goa ini ternyata mempunyai lebar kisaran 8 sampai 20 meter dan panjang kisaran 159 sampai 160 meter, sedangkan tingginya mencapai kurang lebih 20 meter.

Di dalam Goa Tersebut ternyata terdapat aliran Sungai Semuhun, yang merupakan anak Sungai Ogan.

BACA JUGA:Jakarta Rasa Korea! Ini 8 Rekomendasi Wisata Instagramable di Ibu Kota, Auto Serasa di Drakor

Tak sedikit hal menarik yang bisa kamu dapatkan dan temui di sini.

Saat kita memasuki Goa, dianjurkan untuk mengetuk pintu Goa sebanyak 3 kali.

Hal tersebut dilakukan untuk memberikan salam atau penghormatan kepada para leluhur.

Di bagian dalam Goa, memiliki suasana yang sejuk dan dengan adanya suara gemercik air membuat kita merasa tenang selama di perjalanan menyusuri Goa.

Masyarakat sekitar meyakini bahwa sungai yang berada di dalam Goa adalah tempat mandi para putri Kerajaan di jaman dulu.

Masyarakat juga percaya, bahwa air yang ada di sungai tersebut dapat membuat kita menjadi lebih awet muda.

Tak jarang banyak pengunjung yang kadang hanya sekedar menbasuk wajah ataupun bahkan sampai mandi di tempat ini.

Goa tersebut pun punya Stalagmit serta stalagtit yang memiliki bentuk beragam nan indah.

Susunan batu di bagian dalamnya pun amat sangat menarik hati.

Batu batuan yang ada didalam itu terbentuk secara alami.

Bentuk batuannya mirip seperti tempat peristirahatan, dapur tempat memasak,  singgasana, dan juga seperti tempat berbaring milik Dayang Merindu dulu.

Tepat di sudut ujung bagian Goa, terdapat satu Goa lagi yang memiliki nama Goa Penjagaan.

Di bagian sudut dari Goa Penjagaan tersebut, terdapat lobang yang di bagian kirinya ada sebuah bongkahan yang mirip dengan 2 ekor pasang harimau.

Menurut cerita dari warga setempat, harimau tersebut adalah para penjaga putri ketika ia sedang mandi.

Bagi kamu yang ingin datang berkunjung ke Goa Putri ini, hanya cukup bayar tiket masuk saja yaitu Rp 2.500 untuk anak sekolah dan Rp 5.000 untuk orang dewasa.

Murah bukan? Yuk, jadiin salah satu list tempat yang bakal kamu datangi di waktu libur. *

Sumber: