Niat Zakat Fitrah Untuk Diri Sendiri dan Keluarga Kapan Waktu Pembayarannya Agar Makin Berkah
Niat Zakat Fitrah Untuk Diri Sendiri dan Keluarga Kapan Waktu Pembayarannya Agar Makin Berka--freepik.com
PALPRES.COM - Ketahui niat zakat fitrah untuk diri sendiri dan keluarga serta kapan waktu pembayarannya agar makin berkah. Dengan menunaikannya dapat membersihkan harta dan jiwa kita.
Zakat fitrah merupakan zakat yang wajib kita keluarkan sebagai muslim yang mampu pada waktu bulan Ramadan, untuk menghapus dosa kesalahan yang kita perbuat selama berpuasa.
Bentuk Zakat fitrah ini bisa berupa sejumlah makanan pokok, atau uang yang sama nilainya dengan makanan pokok serta batas waktunya harus diberikan pada yang berhak sebelum pelaksanaan shalat Idul Fitri.
Para Ulama telah menentukan besaran zakat fitrah termasuk juga disesuaikan dengan jenis makanan pokok yang biasa dikonsumsi di wilayah tersebut.
BACA JUGA:Inilah 8 Golongan yang Layak Menerima Zakat, Bukan Hanya Fakir dan Miskin, Mualaf Termasuk?
Tujuan Zakat fitrah untuk membantu dan menolong masyarakat kurang mampu secara ekonomi, menambah rasa kebersamaan, meningkatkan solidaritas umat muslim dalam perayaan Idul Fitri.
Ketika melaksanakan akad zakat fitrah, kita tidak boleh asal memberi, sebelumnya membayar zakat kita perlu membaca niat zakat fitrah terlebih dahulu.
Nah bagaimana bacaan niatnya, yuk simak dibawah ini!
Sebelum membayar zakat, kita sebaiknya membaca niat bayar zakat.
BACA JUGA:Doa Hari ke-12 Puasa Ramadan: Amalan Minta Agar Ditutupi Semua Keburukan Diri dan Diberi Ketaatan
BACA JUGA:Waktu Imsakiyah dan Buka Puasa Hari ke-12 Ramadan 1445 H Kota Palembang
Jadi, ada bacaan niat yang diucapkan sebagai doa jika membayar zakat sendiri, ada juga niat yang dibacakan mewakilkan, istri, anak kita, keluarga kita, atau orang lain.
1. Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri
Niatnya adalah:
ﻧَﻮَﻳْﺖُ أَﻥْ أُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ ﻧَﻔْسيْ ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an nafsi fardhan lillahi ta’ala.
Artinya: Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri fardhu karena Allah Taala.
BACA JUGA:Lupa Mengucapkan Niat, Sahkah Puasanya? Ini Kata Ustaz Abdul Somad
BACA JUGA:Ustaz Riza Muhammad Ajak Pelajar SMPN 2 Kota Lubuklinggau Gemar Belajar dan Baca Al Quran
2. Niat Zakat Fitrah untuk Istri
Niatnya adalah:
ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِﻋَﻦْ ﺯَﻭْﺟَﺘِﻲْ ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an zaujati fardhan lillahi ta’ala
Artinya: Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk istriku fardhu karena Allah Taala.
BACA JUGA:Apa Tanda Puasa Ramadan Kita Diterima Allah SWT? Begini Cara Mengetahuinya
BACA JUGA:Coba 6 Cara Ini Dapat Bantu Kamu Hilangkan Penyakit Iri Hati
3. Niat Zakat Fitrah bagi Anak Laki-Laki
Niatnya adalah:
ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ ﻭَﻟَﺪِﻱْ … ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an waladi fardhan lillahi ta’ala
Artinya: Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak laki-lakiku (sebutkan nama anak), fardhu karena Allah Taala.
BACA JUGA:Apakah Benar Tidur Orang yang Puasa Ramadan Bernilai Ibadah? Ini Kata Habib Novel Alaydrus
BACA JUGA:Datangnya Hari Kiamat Sudah Diketahui 5 Hal Berikut Ini Terjadi Pada Hari Tersebut
4. Niat Zakat Fitrah bagi Anak Perempuan
Niatnya adalah:
ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِﻋَﻦْ ﺑِﻨْﺘِﻲْ … ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an binti fardhan lillahi ta’ala
Artinya: Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak perempuanku (sebutkan nama anak), fardhu karena Allah Taala.
BACA JUGA: Apakah Berenang dan Menyelam Membatalkan Puasa? Ini Jawaban Buya Yahya
BACA JUGA:Makan dan Minum saat Puasa karena Lupa, Batalkah? Ini Kata Ustaz Firanda Andirja
5. Niat Zakat Fitrah bagi Diri Sendiri dan Seluruh Keluarga
Niatnya adalah:
ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَنِّيْ ﻭَﻋَﻦْ ﺟَﻤِﻴْﻊِ ﻣَﺎ ﻳَﻠْﺰَﻣُنِيْ ﻧَﻔَﻘَﺎﺗُﻬُﻢْ ﺷَﺮْﻋًﺎ ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri anni wa an jami’i ma yalzimuniy nafaqatuhum syar’an fardhan lillahi ta’ala
Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku dan seluruh orang yang nafkahnya menjadi tanggunganku fardhu karena Allah Taala.”
BACA JUGA:Doa Puasa Hari Ke-11 Bulan Ramadaan: Amalan Minta Lebih Mencintai Kebaikan
BACA JUGA:Terbaru dan Paling Update! Waktu Imsakiyah dan Buka Puasa Hari ke-11 Ramadan 1445 H Kota Palembang
6. Niat Zakat Fitrah bagi Orang yang Diwakilkan
Niatnya adalah:
ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ (..…) ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an (……) fardhan lillahi ta’ala
Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk (nama orang yang diwakilkan), fardhu karena Allah Taala.”
BACA JUGA:Mari Mengenal Lebih Dekat Apa Itu Ilmu Tasawuf
BACA JUGA:Emang Boleh Menjual Makanan di Siang hari Saat Ramadhan? Ustadz Abdul Somad Berikan Penjelasan
Setelah kita membaca niat, doa, dan menyerahkan zakat kepada orang yang menerimanya atau panitia zakat, maka disunnahkan bagi panitia atau penerima zakat untuk mendoakan yang telah memberi zakat agar diberi kemuliaan.
Contoh doa tersebut seperti ini:
ﺁﺟَﺮَﻙ ﺍﻟﻠﻪُ ﻓِﻴْﻤَﺎ ﺍَﻋْﻄَﻴْﺖَ، ﻭَﺑَﺎﺭَﻙَ ﻓِﻴْﻤَﺎ ﺍَﺑْﻘَﻴْﺖَ ﻭَﺟَﻌَﻠَﻪُ ﻟَﻚَ ﻃَﻬُﻮْﺭًﺍ
Aajaraka Allahu fiima a’thayta, wa baaraka fiima abqayta wa ja’alahu laka thahuran
Artinya: “Semoga Allah memberikan pahala atas apa yang engkau berikan, dan semoga Allah memberikan berkah atas harta yang kau simpan dan menjadikannya sebagai pembersih bagimu.”
BACA JUGA:Tata Cara Sholat Tahajud dan Keistimewaannya di Bulan Ramadan, Ini Penjelasan Ustaz Adi Hidayat
BACA JUGA:Sedekah di Bulan Ramadan, Amalan yang Punya Kemuliaan Tersendiri
Waktu Pembayaran Zakat Fitrah
Menurut Imam Syafii, waktu pembayaran zakat fitrah terbagi menjadi lima sesuai dengan tingkat keutamaannya.
Berikut ini adalah 5 waktu pembayaran zakat fitrah yang perlu kita ketahui.
1. Waktu mubah, yaitu sejak awal mulai puasa ramadan hingga akhir. Artinya, sebelum masuk bulan Ramadan tidak boleh membayar zakat.
BACA JUGA:Ini 5 Amalan di 10 Hari Kedua Bulan Ramadan, Raih Keutamannya
BACA JUGA:Doa Puasa Hari Ke-10 Bulan Ramadhan: Memohon Dijadikan Orang yang Bertawakal
2. Waktu wajib, yaitu pada akhir Ramadan dan sebelum masuk awal bulan Syawal. Dalam hal ini, kewajiban bayar zakat fitrah berlaku pada orang yang mengalami hidup pada sebagian waktu Ramadan dan sebagian waktu Syawal walaupun sebentar.
3. Waktu sunnah, sebelum shalat Idul Fitri. Waktunya sejak malam takbiran sampai pagi sebelum shalat Idul Fitri.
4. Waktu makruh, setelah shalat Idul Fitri sampai tanggal 1 Syawal berakhir atau saat maghrib di Hari Raya Idul Fitri.
5. Waktu haram, sesudah tanggal 1 Syawal berakhir.
BACA JUGA:Awas Telat! Ini Waktu Imsakiyah dan Buka Puasa Hari ke-10 Ramadan 1445 H Kota Palembang
BACA JUGA:Ini 3 Waktu Berdoa yang Paling Mustajab di Bulan Ramadan, Dijamin Hajatmu Cepat Terkabul!
dari 5 waktu tersebut, bisa diketahui bahwa waktu pembayaran zakat fitrah yang paling utama adalah pada akhir bulan Ramadan, pada malam takbiran, hingga tiba sebelum waktu shalat Idul Fitri dilaksanakan.
Ayo Gabung di Channel WhatsApp dengan cara klik link ini "Channel WA palpres.com".
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: