7 Jenis Kue Kering Legendaris Khas Lebaran, Meriahkan Suasana Hari yang Fitri Bersama Orang Tersayang

PALPRES.COM – Tak terasa bulan suci ramadan sebentar lagi akan berakhir, tentu saja hal ini menandakan hari raya idul fitri akan segera tiba.

Di hari yang fitri biasanya sudah manjadi tradisi masyarakat Indonesia untuk menyajikan berbagai hidangan, salah satunya adalah kue kering.

Saat perayaan idul fitri ternyata ada lho kue kering yang selalu identik lebaran.

Apa aja sih kue kering yang menjadi legendaris saat lebaran ini, simak di sini penjelasannya:

BACA JUGA:Resep Kue Kering Lebaran: Begini Cara Membuat Lidah Kucing Premium Super Renyah, Dijamin Anti Gagal!

BACA JUGA:5 Toko Hampers Lebaran di Palembang, Lengkap dari Kue Kering hingga Pecah Belah, Bisa Pesan Online

1. Kue Nastar

Kue kering khas Lebaran nastar sangat populer di Indonesia. 

Selain nanas, ada pula yang menggunakan selai stroberi, cokelat, dan blueberry sebagai isian. 

Olesan keju pada permukaan atas menjadikan kue kering nastar terasa lebih gurih di lidah.

 

2. Kue Kaastangel  

Kue kering keju atau kastengel berasal dari bahasa Indonesia. 

Kastengel adalah kue kering berbentuk persegi panjang. 

Bahan membuat kue adalah tepung terigu, telur, margarin, dan parutan keju. 

Adonan ini dipanggang dalam oven sampai warnanya kuning keemasan.

BACA JUGA:7 Hampers Lebaran Kue Kering Paling Populer, Kamu Pilih yang Mana?

BACA JUGA:7 Kue Kering Lebaran yang Aromanya Wangi dengan Tekstur Lembut, Nomor 3 Sekali Makan Langsung Jatuh Cinta

3. Putri salju

Selanjutnya, kue kering yang identik dengan lebaran di Indonesia adalah kue putri salju. 

Kue putri salju adalah sejenis kue kering yang berbentuk bulan sabit dan di atasnya diselimuti dengan gula halus seperti salju. 

Kue putri salju dibuat dari adonan tepung terigu, tepung maizena, mentega dan kuning telur yang dipanggang di dalam oven sampai matang dan di atasnya diselimuti dengan gula halus. 

Kue ini banyak digemari oleh orang-orang karena rasanya yang enak, manis, tekstur yang renyah dan dingin ketika menggigitnya. 

Meski unik, kue ini sangat enak dan menjadi idola banyak orang saat Hari Raya tiba.

BACA JUGA:7 Kue Kering Lebaran yang Khas dan Ikonik saat Hari Raya Idul Fitri, Ada Favoritmu?

BACA JUGA:Resep Lidah Kucing Nutella Ceres, Ide Hampers Kue Kering Imlek untuk Keluarga Tersayang

3. Kue Kacang Tanah

Kacang tanah tidak hanya digoreng saja, juga bisa dijadikan kue kering khas lebaran. 

Siapa yang tidak kenal dengan kue dengan rasa kacang yang manis dan gurih ini. 

Untuk membuat kacang tanah, kamu membutuhkan oven karena adonan perlu dipanggang hingga mengering.

 

4. Kue Lidah Kucing

Kue kering tradisional khas Indonesia adalah kue lidah kucing. 

Disebut lidah kucing karena bentuknya seperti lidang kucing kecil. 

Bahan membuat kue lidah kucing yaitu telur, tepung, mentega, dan gula.

Kue lidah kucing bisa ditambahkan taburan keju, coklat, dan kacang almond di bagian atas.

BACA JUGA:Renyah, Manis, Gurih! Resep Kue Kering Pitmopen Lumer DiMulut

BACA JUGA:Super Lembut Lumer dan Renyah! Resep Kue Kering Chui Kao So Almond, Berasa Makan Kue Kacang

5. Kue semprit

Selanjutnya, kue kering yang identik dengan lebaran di Indonesia adalah kue semprit. 

Kue semprit adalah sejenis kue kering yang berasal dari Riau dengan tepung terigu sebagai bahan utamanya. 

Alat pencetak kue yang bernama spuit digunakan untuk membentuk kue semprit. 

Kue ini terbuat dari tepung terigu, tepung maizena, bubuk custard, gula dan margarin. 

Bahan-bahan ini dicampur menjadi satu hingga menjadi adonan.

Selanjutnya, adonan digulung dan dipotong kecil-kecil, yang dipanggang hingga berwarna kuning keemasan. 

Untuk mempercantik tampilan, kue semprit biasanya diberi topping cokelat di atasnya.

 

6. Kue Bangkit

Kue kering khas lebaran ini juga merupakan oleh-oleh kuliner khas Riau. 

Kue ini memiliki rasa yang manis dan saat digigit, kue ini langsung lumer di mulut. 

Disebut kue bangkit karena setelah matang, kue ini mengembang dua kali lipat dari ukuran semula.

 

7. Kue Sagu 

Keju Kue sagu keju termasuk kue kering tradisional khas Indonesia. 

Kue ini menggunakan bahan tepung sagu, margarin, telur, gula, dan keju.

Proses pembuatan kue sagu ini membutuhkan waktu cukup lama ketika membuat adonan kue.

Sumber: