Sebab, kunjungan ke Washington DC ini bertujuan untuk memperluas jaringan UIN Raden Fatah serta keinginan untuk mengirim mahasiswa atau dosen agar bisa melanjutkan pendidikan di luar negeri.
“Selama ini hambatan dalam mengirim mahasiswa ke luar negeri adalah masalah biaya dan akses. Itu yang coba kita carikan solusinya. Kita berharap dari kunjungan ini akan ada celah-celah yang bisa kita isi,” ucap Prof Nyayu.
Rektor sendiri akan berkomitmen dalam mewujudkan UIN Raden Fatah menuju World Class University.
Oleh sebab itulah, pihaknya akan segera merealisasikan program yang ditawarkan Arizona State University maupun perguruan tinggi lain yang ada di Amerika Serikat.
“Sepulang ke Indonesia, kita segera mantapkan program ini, saya yakin banyak mahasiswa dan dosen kita memenuhi standar IELTS tersebut. SDM kita banyak yang berkualitas kok, saya yakin itu,” tegas Rektor.
BACA JUGA:Delegasi UIN Rafah Bertemu Direksi Bank Dunia di Washington DC